PEKALONGAN, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kota Pekalongan tengah melakukan penataan sistem drainase di Kampung Batik Pesindon, Kelurahan Bendan Kergon, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan. Sistem drainase di Pesindon terhubung langsung dengan Sungai Lodji.
Pelaksana tugas Wali Kota Pekalongan, Salahudin, didampingi jajaran dinas terkait turut meninjau langsung proyek drainase untuk memastikan pembangunan tersebut berjalan lancar pada Selasa, 5 November 2024.
Salahudin bersyukur pekerjaan sistem drainase di Kampung Batik Pesindon berjalan lancar, bahkan lebih cepat dua persen dari tenggat waktu yang ditetapkan. Ia berharap, sebelum musim penghujan tiba, pekerjaan fisik ini bisa selesai sehingga aliran air di sistem drainase tersebut lancar dan normal kembali.
“Sehingga keluhan masyarakat di sini yang biasanya terdampak banjir ketika musim hujan tiba sudah ada jalan keluarnya,” ujarnya.
Salahudin menyebutkan bahwa nilai kontrak penataan sistem drainase di Pesindon ini mencapai Rp1.858.000.000 dengan 150 hari kerja dan dikerjakan CV Berkah Mulyo Kota Pekalongan. Pihaknya menargetkan pekerjaan fisik bisa selesai akhir November 2024.
Setelah sistem drainase selesai dibangun, Salahudin mengimbau kepada masyarakay agar tidak membuang sampah sembarangan terutama ke aliran air untuk menghindari penyumbatan drainase.
Ia menjelaskan, pada ujung sistem drainase ini akan dibuatkan bak kontrol (filter) supaya mudah untuk membersihkan sampah maupun endapan yang memenuhi drainase.
“Kalau saluran air atau drainase yang sudah berpuluhan tahun kondisinya pasti dipenuhi endapan dan biasanya diperparah juga adanya tumpukan sampah yang dibuang. Kalau masyarakat sudah sadar tidak membuang sampah sembarangan, maka endapannya akan berkurang. Sehingga, hal ini juga bisa menekan biaya pemeliharaan,” paparnya.
Dia mengatakan bahwa penataan drainase juga dilakukan di sejumlah wilayah lainnya seperti di Kampung Bugisan, Pringlangu, Jalan Seruni (depan Kantor Dishub). (Lingkar Network | Fahri Alakbar – Lingkarjateng.id)