PATI, Lingkarjateng.id – Kebakaran melanda lima rumah dan satu surau atau musala di RT 04/RW 01 Dukuh Guyangan, Desa Sidoluhur, Kecamatan Jaken, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, pada Minggu malam, 25 Agustus 2024, sekitar pukul 19.10 WIB.
Kasatpol PP dan Damkar Pati, Sugiono, melalui laporan tertulis yang diterima wartawan pada Senin, 26 Agustus 2024, mengungkapkan bahwa lima rumah yang terbakar tersebut masing-masing milik Suparman, Jasum, Nur Solikin, Dainuri, dan Rasmito.
Sugiono menjelaskan bahwa bangunan rumah yang terbuat dari kayu membuat api dengan cepat membesar dan merambat ke rumah sekitar hingga musala yang ada di dekatnya.
“Dugaan sementara api berasal dari kompor di salah satu rumah warga yang lupa dimatikan,” ungkap Sugiono.
Kobaran api yang sangat besar membuat ratusan warga panik dan mencoba memadamkan api dengan alat seadanya. Sebanyak 12 mobil pemadam kebakaran kemudian diterjunkan untuk menjinakkan si jago merah. Api baru bisa dipadamkan tiga setengah jam kemudian.
“Pos Damkar Juwana menerima laporan pukul 19.30 WIB. 3 unit Damkar Pati, 2 dari BPBD, 1 damkar masing-masing dari relawan Kembangjoyo dan PT Rajawali, 1 water canon milik Satpolairud, serta 4 truk tangki air milik swasta diterjunkan untuk memadamkan api. Baru setelahnya pukul 22.30 api berhasil dipadamkan,” imbuhnya.
Sugiono mengungkapkan tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran tersebut. Namun, kerugian ditaksir mencapai Rp 800 juta. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Lingkarjateng.id)