KUDUS – Lingkarjateng.id, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus terus memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat. Inovasi pelayanan kesehatan yang terbaru kali ini yaitu program layanan kaki palsu Unit Ortotik Prosthetik Instalasi Rehab Medik di RSUD. dr. Loekmono Hadi Kudus.
Program pelayanan kaki palsu tersebut telah diresmiman oleh Bupati Kudus HM Hartopo di RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus, Jumat (12/10). Program ini sendiri merupakan satu-satunya layanan kaki palsu di rumah sakit yang ada di eks Karesidenan Pati.
Dalam launching tersebut turut dihadiri juga oleh Ketua TP PKK Kabupaten Kudus, Asisten Pemkesra, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus, Dirut RSUD. dr. Loekmono Hadi, Kepala BPJS Kesehatan Kudus, Ketua FKDK Kudus, dan pihak terkait lainnya.
“Saya sangat mengapresiasi program inovasi ini. Karena ini adalah inovasi yang bisa membantu pasien yang mengalami cacat tubuh. Baik karena kecelakaan maupun karena sakit, supaya bisa beraktivitas lagi,” kata dia.
Pihaknya berharap, kegiatan ini bisa memberikan dukungan serta motivasi kepada penyandang disabilitas. Selain itu, ia meminta RSUD dr. Loekmono Hadi untuk bisa terus meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
“Kami juga bersyukur karena layanan kaki palsu unit ortotik Prostetik Instalasi Rehab Medik RSUD. dr. Loekmono Hadi Kudus juga diakomodir oleh pihak BPJS Kesehatan,” tambahnya.
Sementara itu, Direktur Utama RSUD dr. Loekmono Hadi Abdul Aziz Achyar mengatakan, pelayanan ini diresmikan karena banyaknya kasus amputasi. Namun, pasien di wilayah setempat harus pergi ke Solo untuk mendapatkan pelayanan kaki palsu.
“Dari problematika tersebut, kami mulai mengembangkan layanan pembuatan kaki palsu disini,” ujarnya.
Aziz menerangkan, dengan adanya pelayanan ini diharapkan bisa membackup pasien di wilayah eks Karesidenan Pati yang membutuhkan kaki palsu. Pihak RSUD juga sudah melakukan uji coba secara matang supaya kaki palsu yang dibuat disini bisa nyaman digunakan oleh para pasien.
“Sudah banyak pasien di RSUD yang tertarik dengan layanan kaki palsu ini. Bagi masyarakat yang ingin menggunakan layanan ini bisa datang saja ke RSUD. Nantinya akan ada konsultasi dahulu supaya kaki palsu yang dibuat bisa nyaman digunakan pasien,” pungkasnya. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)