Cakupan Vaksinasi Polio di Mayong Jepara Tambah 1.032

BERTUGAS: Petugas Puskesmas Mayong 2, Kabupaten Jepara usai pelaksanaan Sub Pin Polio pada Rabu, 21 Februari 2024. (Muhammad Aminudin/Lingkarjateng.id)

BERTUGAS: Petugas Puskesmas Mayong 2, Kabupaten Jepara usai pelaksanaan Sub Pin Polio pada Rabu, 21 Februari 2024. (Muhammad Aminudin/Lingkarjateng.id)

JEPARA, Lingkarjateng.id – Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio tahap kedua dilakukan serentak pada 19 – 24 Februari 2024 termasuk di Kabupaten Jepara. Target pelaksanaan vaksinasi polio di Kecamatan Mayong bertambah 1.032 menjadi 7.702.

Koordinator Imunisasi Puskesmas Mayong 2, Muslikah, menjelaskan bahwa target vaksinasi polio bertambah karena ada beberapa anak yang belum terdaftar lantaran orang tuanya merupakan pendatang.

“Pada Sub PIN polio ke-1, itu sekitar 102 persen anak yang datang. Jumlah tersebut melebihi target dan data yang kami punya. Sebagian yang tidak terdata juga datang, tetap kami layani dan kami masukkan ke daftar untuk program imunisasi berkelanjutan lainnya,” ujar Muslikah, Rabu, 21 Februari 2024.

1 Puskesmas di Jepara Belum Capai Target Imunisasi Polio

Muslikah mengatakan, vaksinasi polio di wilayah Mayong 2 yang meliputi Desa Jebol, Pelemkerep, Mayonglor, Singaraja, Mayongkidul, Paren, Kuanyar, dan Sengon Bugel digelar selama dua hari karena cakupan sumber daya manusia cukup banyak dan areanya luas. Selain itu pihaknya butuh waktu lebih lama karena saat pelaksanaan vaksinasi ada bebera anak yang bersekolah.

Ia berharap tidak ada lagi Sub PIN Polio karena membutuhkan dana yang tidak sedikit. Namun dengan syarat pelaksanaan imunisasi rutin di Posyandu berjalan lancar.

“Kami berharap imunisasi turin yang dilaksanakn di Posyandu berjalan lancar, sehingga tidak perlu ada lagi Sub Pin Polio selanjutnya,” sambungnya. (Lingkar Network | Muhammad Aminudin – Lingkarjateng.id)

Exit mobile version