MAGETAN – Lingkarjateng.id, Alumni Pondok Modern Darusalam Gontor Ponorogo angkatan 2004 mengadakan reuni akbar. Acara Itu digelar di Telaga Sarangan, Kabupaten Magetan, Sabtu 11 dan 12 Desember. Ratusan Alumni yang tergabung dalam Les Blues Azzavirtium datang bersama keluarga.
Ketua panitia acara tersebut Abdullah Wasi’an mengatakan, kegiatan ini rutin diadakan untuk menyambung tali silaturahim antar alumni. Selain itu, reuni ini juga mendoakan para Asatidz dan juga teman-teman alumni yang telah mendahului.
“Kita rutin setiap tahun mengadakan acara ini. Selain untuk mempererat silaturahim, kita juga mendoakan guru-guru kita dan juga para sahabat yang telah mendahului kita,” kata Wasi’an yang juga pengasuh SMP 13 Muhamadiyah Gresik saat ditemui di lokasi (11/12).
Wasi’an menjelaskan, ratusan alumni beserta keluarga datang dari penjuru daerah. Ia berharap kedepan event ini dapat dilaksanakan lebih meriah rutin setiap tahun.
“Semoga kegiatan ini dapat secara diadakan, dan seluruh alumni bisa datang,” harapnya.
Salah satu peserta reuni, Kepala Program Study Fakultas Humaniora, Universitas Darussalam (UNIDA) Bambang Setyo Utomo, M.Ikom menyatakan bahwa reuni paling meriah dibandingkan tahun lalu. Hal yang paling penting adalah kegiatan ini mencerminkan salah satu Panca Jiwa Pondok yaitu ukhuwah islamiyah.
“Ini meriah sekali, dan kegiatan ini merupakan cerminan dari salah satu panca jiwa pondok, sesuai harapan dari pak yai di setiap tempat kita dapat memperkuat ukhuwah islamiyah,” terangnya.
Rentetan kegiatan reuni akbar ini ditutup dengan menyanyikan lagu Hymne of Pondokku. Lagu tersebut, ia menutup statemenya sebagai obat kangen seluruh alumni yang datang di Sarangan.
“Alhamdulilah dengan kita menyanyikan lagu Hymne of Pondokku dapat mengobati rasa kangen kita terhadap pondok, semoga guru-guru kita selalu diberikan kesehatan dan umur panjang dalam memperjuangkan pondok kita,” pungkasnya. ( Lingkar Network | Lingkarjateng.id )