JEPARA, Lingkarjateng.id – Sebagai upaya meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dan Prestasi atlet – atlet di Bumi Kartini. Federal Organisasi Karate-Do Indonesia (FORKI) Kabupaten Jepara menggelar Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) di tingkat pelajar.
Ketua Umum (Ketum) FORKI Kabupaten Jepara Haizul Ma’arif mengatakan, Kejurkab FORKI piala Ketua DPRD Jepara ini, bertujuan untuk menyeleksi atlet-atlet yang ada di Jepara. Disisi lain, meningkatkan SDM di kalangan pelajar sedini mungkin.
“Dengan menyeleksi melalui kegiatan ini (Kejurkab FORKI), kedepanya saat Porprov (Pekan olahraga Provinsi), Nasional, atau Internasional, kita punya atlit yang cukup. Entah dari jumlah atlit maupun kemampuan,” kata Guz Haiz, sapaan akrabnya.
Haiz menambahkan, diadakannya kejuaraan karate di Jepara ini, diharapkan mampu memberikan motivasi kepada generasi sejak usia dini dan memacu kreatifitas anak anak bangsa yang berkarakter. Dengan demikian, FORKI telah ikut berkontribusi sumbangsih untuk kemajuan Karate di Indonesia.
“Saya ingin lebih dekat dengan masyarakat sebab tidak menutup kemungkinan calon pemimpin pemimpin bangsa akan hadir dari karateka karateka handal yang berkompetisi di kejuaran yang akan kami selenggarakan,” imbuh Ketua DPRD itu.
Lebih lanjut, Kejurkab FORKI piala DPRD Jepara yang di laksanakan pada Sabu dan Minggu 20 – 21 November 2021 di Gedung Wanita ini, di ikuti 216 atlit dari 13 Kontingen termasuk Karimunjawa.
“Jadi ada 6 perguruan yang akan mempersbutkan 56 mendali emas,” terang dia.
Sebagai tambahan, Kejurkab Karate ini meliputi Kelas Perorangan Putra/Putri, Kelas Beregu Putra/Putri. Adapun sasaran kejuaraan Kejurkab Piala Ketua DPRD Jepara ini adalah Ranting, Dojo, Club dan Sekolah se Jepara.
Sedangkan untuk setiap kelas, Atlet atau peserta Kejurkab di batasi usia dari 6-7 tahun, kelas Usia Dini dengan usia 8-9 tahun, kelas Pra Pemula dibatasi dengan usia 10-11 tahun, kelas Pemula dengan batasan usia 12-13 tahun, kelas Kadet dengan batasan usia 14-15 tahun, kelas Yunior dengan batasan usia 16-17 tahun dan kelas Senior dibatasi dengan usia 18 tahun. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)