BATANG, Lingkarjateng.id – Aksi peduli Palestina yang diselenggarakan di kompleks alun-alun Kabupaten Batang, Minggu (2/6) pagi, berlangsung lancar meski sempat diguyur hujan.
Acara yang dimulai pukul 06.00 WIB tersebut dihadiri oleh sekitar 2000 peserta, terdiri dari berbagai komunitas dan masyarakat umum.
Kuswanto, selaku koordinator aksi, mengungkapkan semangat peserta tetap tak surut dalam menjalankan aksi meski sempat diguyur hujan.
“Acara tadi pagi Alhamdulillah berjalan lancar walaupun sempat diguyur hujan, peserta tetap masih bertahan untuk melakukan aksi peduli,” ujarnya.
Meskipun cuaca tidak bersahabat, antusias peserta tidak surut, menunjukkan semangat solidaritas yang tinggi terhadap perjuangan rakyat Palestina.
Aksi peduli ini bertujuan untuk mengangkat kembali isu Palestina yang mulai meredup di mata masyarakat.
Dalam beberapa tahun terakhir, menurut Kuswanto, perhatian publik terhadap konflik Palestina-Israel cenderung menurun, sehingga inisiatif seperti ini dianggap penting untuk kembali menyuarakan dukungan dan kepedulian.
“Kami ingin mengingatkan kembali masyarakat bahwa penderitaan saudara-saudara kita di Palestina belum berakhir dan mereka masih membutuhkan dukungan kita,” tambah Kuswanto.
Rangkaian acara dimulai dengan Konser Peduli yang menampilkan berbagai musisi lokal. Penampilan mereka tidak hanya menghibur, tetapi juga menyampaikan pesan-pesan perdamaian dan solidaritas.
Setelah itu, acara dilanjutkan dengan Musikalisasi Puisi yang mengangkat tema perjuangan dan harapan untuk Palestina,serta Orasi dari beberapa tokoh Masyarakat dan Aktivis.
Puncak acara ditandai dengan Kirab Akbar untuk Palestina, di mana seluruh peserta berjalan bersama-sama mengelilingi Sekitar Pusat Kabupaten Batang sambil membawa bendera dan poster bertema Palestina.
Dalam orasinya, Kuswanto mengajak masyarakat untuk terus menunjukkan kepedulian terhadap Palestina dalam berbagai bentuk.
“Tunjukkan aksi kepedulianmu untuk Palestina dimulai dari hal-hal kecil sampai Palestina merdeka. Tidak perlu memperdulikan suara-suara nyinyir selama itu kebaikan,” tegasnya.
Ia mengingatkan bahwa dukungan dapat dimulai dari hal-hal sederhana seperti menyebarkan informasi yang benar, menggalang dana, hingga mengikuti aksi-aksi solidaritas seperti ini. (Lingkar Network | Fahri Akbar – Lingkarjateng.id)