Lingkarjateng.id – Udara yang bersih menjadi aspek terpenting bagi keberlangsungan hidup seluruh makhluk hidup di muka bumi. Namun, selama musim kemarau tahun ini kualitas udara di tanah air semakin memburuk akibat polusi pembakaran dan sebagainya.
Seperti wilayah Kota Semarang, sejak Jumat, 25 Agustus 2023 polusi telah mempengaruhi kualitas udara dari tingkat kuning hingga oranye. Artinya, kualitas udara di wilayah tersebut cukup sensitif terhadap kelompok rentan seperti penderita asma, sakit paru, anak kecil, dan orang tua.
Oleh sebab itu, perlu tindakan nyata untuk membantu memperbaiki kualitas udara. Berikut adalah beberapa hal yang dapat kita lakukan.
1. Menggunakan Kendaraan Ramah Lingkungan
Kendaraan bermotor adalah salah satu penyumbang utama polusi udara. Pastikan kendaraan Anda dalam kondisi baik, lakukan perawatan rutin, dan periksa emisi gas buang secara berkala. Pertimbangkan untuk menggunakan kendaraan ramah lingkungan, seperti mobil listrik atau sepeda, jika memungkinkan.
2. Mengurangi Penggunaan Plastik
Plastik yang dibakar dapat menghasilkan polusi udara yang berbahaya. Mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan mendukung gerakan daur ulang adalah langkah positif untuk mengurangi polusi ini.
3. Mendukung Energi Bersih
Sumber energi fosil seperti batu bara dan minyak bumi adalah penyumbang utama polusi udara. Dukung energi bersih seperti energi surya dan tenaga angin. Anda juga dapat mengurangi konsumsi energi di rumah dengan menggunakan peralatan hemat energi.
4. Menghijaukan Area Perkotaan
Tanaman dan pohon tidak hanya membuat lingkungan perkotaan lebih indah tetapi juga membantu menyaring polusi udara. Dukung inisiatif penghijauan dan pertamanan kota di komunitas Anda.
5. Gunakan Filter Udara dalam Ruangan
Banyak polutan udara terkonsentrasi di dalam ruangan. Gunakan penghapus udara dan filter udara dalam ruangan untuk membersihkan udara di rumah atau tempat kerja Anda.
6. Manfaatkan Transportasi Publik dan Bersepeda
Mendorong penggunaan transportasi publik, berjalan kaki, atau bersepeda dapat mengurangi jumlah kendaraan pribadi di jalan dan dengan demikian mengurangi polusi udara.
7. Mendukung Regulasi Lingkungan
Dukung kebijakan dan regulasi yang dirancang untuk melindungi kualitas udara, seperti regulasi emisi kendaraan dan batasan polusi pabrik.
8. Mengurangi Penggunaan Produk Berbasis Kimia
Produk berbasis kimia seperti pengharum ruangan, produk pembersih beralkohol, dan cat berbasis pelarut dapat mengeluarkan senyawa organik volatil yang merugikan kualitas udara dalam ruangan. Gunakan produk yang lebih ramah lingkungan.
9. Melakukan Kampanye Kesadaran Menjaga Lingkungan
Salah satu langkah paling penting adalah meningkatkan kesadaran masyarakat tentang dampak polusi udara terhadap kesehatan dan lingkungan. Semakin banyak orang yang tahu, semakin besar kemungkinan perubahan positif.
10. Mendukung Inovasi Ramah Lingkungan
Mendukung penelitian dan pengembangan teknologi bersih dan ramah lingkungan dapat membantu kita mengurangi emisi polutan udara dari sumber-sumber seperti industri dan pembangkit listrik.
Kualitas udara merupakan masalah serius yang memengaruhi kita semua. Meskipun tidak semua orang memiliki pengaruh langsung terhadap polusi udara, langkah-langkah sederhana ini dapat membantu memperbaiki kualitas udara secara keseluruhan. Ini adalah tanggung jawab bersama kita untuk menjaga udara bersih dan sehat bagi generasi mendatang. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)