KUDUS, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus mengajukan proposal bantuan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI untuk merenovasi Stadion Wergu Wetan.
Tak tanggung-tanggung, anggaran yang diusulkan mencapai Rp 90,3 miliar. Dana itu dirancang untuk merenovasi total kandang kebanggaan Persiku Kudus agar bisa memenuhi standar FIFA.
Targetnya, Stadion Wergu Wetan bisa menjadi markas yang layak untuk mengarungi Liga 2 musim 2025/2026.
Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris, mengungkapkan bahwa proposal tersebut telah direspons positif oleh pemerintah pusat.
Bahkan, kata dia, tim dari Kementerian PUPR sudah turun langsung meninjau kondisi stadion.
“Beberapa waktu lalu tim PUPR telah meninjau Stadion Wergu Wetan supaya usulan ini bisa direalisasikan,” ujar Sam’ani belum lama ini.
Renovasi besar-besaran yang diajukan mencakup banyak aspek penting, mulai dari perbaikan rumput stadion, tribun penonton, ruang ganti pemain, toilet, hingga lampu stadion.
Semua pembenahan itu ditujukan untuk menciptakan fasilitas bertaraf internasional yang nyaman bagi pemain maupun penonton.
Meski renovasi besar masih menunggu realisasi, Sam’ani memastikan perawatan rutin tetap berjalan dan tetap dibuka untuk latihan atlet, termasuk pembinaan bibit muda sepak bola Kudus.
“Stadion ini bisa digunakan untuk latihan semua kalangan, supaya pembinaan atlet muda semakin matang,” katanya.
Menurut Sam’ani, perawatan intensif juga penting agar Persiku Kudus dapat mempersiapkan diri secara maksimal sebelum Liga 2 dimulai.
Ia berharap renovasi nantinya dapat membangkitkan semangat Skuad Macan Muria dalam persaingan sepak bola nasional.
“Usulan ini diharapkan bisa segera terealisasi agar masyarakat Kudus memiliki stadion berstandar FIFA, sekaligus memotivasi Persiku untuk tampil lebih baik di Liga 2,” tandasnya.
Jurnalis: Mohammad Fahtur Rohman
Editor: Rosyid
































