PEKALONGAN, Lingkarjateng.id – Pasar Hewan Kajen yang berlokasi di Desa Kebonagung, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan, ramai dipadati pembeli yang mencari hewan kurban menjelang Hari Raya Idul Adha 2025.
Aktivitas jual-beli di Pasar Hewan Kajen yang hanya buka setiap hari Rabu tersebut meningkat drastis, terutama untuk ternak jenis sapi.
Misan, salah satu pedagang asal Kecamatan Petungkriyono, mengungkapkan bahwa penjualan sapi tahun ini jauh lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya.
Ia mencatat sudah menjual lebih dari 50 ekor sapi dengan harga berkisar antara Rp 15 juta hingga Rp 35 juta per ekor.
“Permintaan mulai naik sejak dua minggu terakhir. Saya optimis hari ke depan, sebelum Idul Adha, penjualan bisa lebih tinggi lagi,” ujar Misman saat ditemui pada Rabu, 4 Juni 2025.
Menurutnya, lonjakan pembeli terjadi karena masyarakat semakin selektif dalam memilih hewan kurban, terutama dari sisi kesehatan dan bobot hewan.
Misman juga menilai harga yang ditawarkannya cukup kompetitif sehingga menarik minat calon pembeli.
“Pasar Hewan Kajen memang jadi pilihan utama masyarakat untuk mencari sapi kurban. Kami berusaha memenuhi kebutuhan itu dengan harga bersaing dan kualitas hewan yang baik,” tambahnya.
Ia berharap, dengan meningkatnya permintaan, semua stok sapi yang dibawa bisa habis terjual sebelum hari H.
Selain itu, ia juga memastikan bahwa hewan-hewan yang dijual dalam kondisi sehat dan layak untuk dijadikan kurban.
“Kami berharap dapat memenuhi kebutuhan masyarakat akan hewan kurban yang berkualitas dan sesuai dengan harga yang kompetitif,” pungkas Misman.
Jurnalis: Fahri Akbar
Editor: Rosyid