PATI, Lingkarjateng.id – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) mendorong Pemerintah Kabupaten Pati agar menaikkan suplai pupuk kepada petani.
Menurut Sekretaris Komisi D DPRD Pati, Hilal Muharrom, banyak petani yang mengeluhkan terbatasnya stok pupuk subsidi. Jika ketersediaan pupuk cukup, pihaknya yakin produksi hasil pertanian bisa meningkat.
“Kita berharap nanti produksi meningkat, ini pupuknya kita tingkatkan, dipermudah untuk pupuk kimianya, diperbanyak untuk pupuk organiknya,” ujar Hilal pada Rabu, 9 April 2025.
Namun Hilal juga mendorong agar petani di Pati untuk memprioritaskan penggunaan pupuk organik ketimbang pupuk kimia.
“Kita dorong petani di Kabupaten Pati untuk meningkatkan produktivitas dengan pupuk organik,” kata dia.
Petani di Pati Sambat, Harga Pupuk Subsidi di Pengecer Tak Sesuai HET
Sebelumnya, Bupati Pati Sudewo bersama kepala daerah lainnya mendapatkan instruksi dari Presiden RI Prabowo Subianti untuk membantu kebutuhan petani untuk meningkatkan hasil produksi padi.
“Hal-hal yang sekiranya dibutuhkan petani itu harus kita cukupi. Misalnya menghadapi hama tikus dengan pengadaan burung hantu. Kemudian, alat pertaniannya yang kurang kita bisa adakan,” kata Bupati Sudewo pada Senin, 7 April 2025.
Lebih lanjut, pemerintah menurut Bupati bakal membantu petani dengan merevitalisasi jalur irigasi pertanian di Kabupaten Pati.
“Kemudian normalisasi sungai-sungai yang mengalami pendangkalan. Meningkatkan peran bendung kembang kempis atau bendung karet di Bungasrejo,” ucap dia. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Lingkarjateng.id)