KUDUS, Lingkarjateng.id – Setelah kuota penukaran uang baru periode 18–21 Maret 2025 penuh, Bank Indonesia kembali membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menukar uang pecahan kecil di Bank Jateng Kudus.
Layanan ini akan berlangsung pada 24–27 Maret 2025 dengan sistem pendaftaran online melalui aplikasi PINTAR BI.
Tingginya antusiasme masyarakat untuk mendapatkan uang baru menjelang Lebaran Idulfitri membuat server pendaftaran sebelumnya sempat mengalami gangguan.
Sejumlah warga mengeluhkan sulitnya mengakses aplikasi karena error dan lag, sehingga tidak bisa mendaftar.
Pemimpin Bank Jateng Cabang Kudus, Risdiyanto, mengatakan bahwa layanan tambahan ini diberikan untuk mengakomodasi permintaan tinggi dari masyarakat.
“Bank Indonesia masih menyediakan kesempatan tambahan bagi masyarakat yang belum sempat menukar uang. Pendaftaran dibuka pada 23 Maret, dan penukaran akan dilakukan pada 24–27 Maret,” ujarnya baru-baru ini.
Seperti periode sebelumnya, setiap warga hanya dapat menukar uang maksimal Rp4,3 juta dengan pecahan tertentu, yaitu Rp50.000 (Rp1,5 juta), Rp20.000 (Rp500.000), Rp10.000 (Rp1 juta), Rp5.000 (Rp1 juta), Rp2.000 (Rp400.000), dan Rp1.000 (Rp100.000).
Sistem pendaftaran online ini diharapkan dapat mengurangi antrean panjang di lokasi penukaran.
“Dengan sistem ini, kami ingin pemerataan dalam distribusi uang baru. Setiap KTP hanya bisa mendaftar satu kali, sehingga lebih teratur,” jelas Risdiyanto.
Namun, sejumlah warga berharap sistem ini dapat diperbaiki agar tidak mudah error.
Watri Lulutika Klaling (23), warga Jekulo, mengaku beruntung bisa mendaftar sebelumnya meski server sering bermasalah.
“Harapannya tahun depan sistemnya lebih baik supaya masyarakat tidak kesulitan,” katanya.
Selain Bank Jateng, layanan penukaran uang baru juga tersedia di beberapa bank mitra BI lainnya, seperti BNI dan BSI.(Lingkar Network | Mohammad Fahtur Rohman – Lingkarjateng.id)