KAB. SEMARANG, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang mengajak para Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk mengonsumsi susu sapi perah dari peternak lokal tiap hari.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Semarang, Djarot Supriyoto, mengatakan bahwa ajakan itu bertujuan untuk membantu para produsen susu sapi perah yang tengah dilanda masalah penjualan beberapa waktu terakhir.
“Gerakan dan sekaligus minum susu sapi perah atau susu sapi segar dari para peternak susu sapi di wilayah Kabupaten Semarang ini memang ditujukan selain untuk menjaga kesehatan para ASN, juga dimaksudkan membantu para peternak susu sapi pada kondisi saat ini,” kata Djarot di hadapan ratusan ASN Pemkab Semarang usai melakukan kegiatan jalan sehat di Balai Benih Ikan (BBI) Siwarak, Dusun Branggah, Desa Nyatnyono, Kecamatan Ungaran Barat, pada Jumat, 15 November 2024.
Djarot menjelaskan bahwa kondisi memprihatinkan saat ini menimpa para produsen susu sapi perah. Di mana, serapan pembelian susu sapi perah oleh pelaku industri pengolahan susu (IPS) berkurang.
“Perlu diketahui, bahwa produksi susu sapi perah dari para peternak lokal di Kabupaten Semarang ini jumlahnya mencapai 27 ton per harinya. Jika jumlah tersebut yang terserap hanya sedikit di industri-industri, tentu akan membuat susah para peternak susu sapi perah di wilayah kita ini,” jelasnya.
Ia mengungkapkan bahwa dari 27 ton susu sapi itu, yang terserap di IPS hanya 17 ton per hari. Oleh karena itu, Djarot berharap masyarakat termasuk ASN bisa minum susu sapi segar tiap hari.
“Demi terjaganya kesehatan, pun sekaligus membantu penyerapan produksi susu lokal di Kabupaten Semarang,” tegasnya.
Di sisi lain, Kepala BBI Siwarak, Elviek Irwanto, mengatakan bahwa pada kegiatan tersebut pihaknya telah menyiapkan 30 liter susu dari peternak sapi lokal untuk bisa dikonsumsi oleh ASN.
“Susu sapi segar ini kami datangkan langsung dari kelompok tani peternak susu sapi Gondang Makmur dari Desa Sumogawe di Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang,” paparnya. (Lingkar Network | Hesty Imaniar – Lingkarjateng.id)
