SEMARANG, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang menggelar pasar murah dan memberikan bantuan sosial di 16 kecamatan . Hal ini menjadi bentuk komitmen Pemkot Semarang untuk meringankan beban masyarakat sekaligus menekan angka inflasi.
Program pasar murah dan bantuan sosial ini menindaklanjuti arahan dari Kemendagri (Kementerian Dalam negeri) untuk membantu meringankan beban masyarakat khususnya saat bulan Ramadan.
“Ini merupakan wujud kepedulian Pemkot Semarang untuk membantu meringankan beban masyarakat. Selain mengadakan pasar murah, tadi juga ada masyarakat yang membutuhkan kita berikan bantuan sembako. Tujuannya untuk meringankan beban masyarakat dan menekan angka inflasi. Ini juga himbauan Bapak Mendagri untuk membantu masyarakat pada saat sekarang ini, support Pasar Murah ataupun Bansos,” terang Wali Kota Semarang, Hevearita G. Rahayu baru-baru ini.
Jaga Stabilitas Harga, Pemkot Semarang Gelar Operasi Pasar di Daerah Kemiskinan Tertinggi
Mbak Ita, sapaan Wali Kota Semarang, menyampaikan bahwa pasar murah ini terselenggara atas kerja sama dari berbagai pihak, salah satunya adalah BUMP (Badan Usaha Milik Petani). BUMP memiliki peran penting dalam upaya terlaksananya pasar murah, karena BUMP sudah lebih dulu melakukan kerja sama dengan gabungan kelompok tani di berbagai daerah.
“Salah satu cara menekan biaya ini adalah dengan menggandeng BUMP yang mereka notabene sudah melakukan kerja sama gabungan kelompok tani di beberapa daerah. Seperti di Kendal bekerja sama melalui komoditas telur dan ayam, Kabupaten Semarang berupa sayur mayur, Grobogan dan Demak berupa beras dan bawang merah, dan kemudian juga Kebumen. Sehingga hal ini bisa memutus mata rantai distiribusi yang cukup mahal. Dan bisa dibuktikan harganya sekarang sangat murah sekali,” bebernya.
Pasar murah merupakan salah satu upaya yang dilakukan Pemkot Semarang melalui Dinas Ketahanan Pangan bekerja sama dengan Bapanas (Badan Pangan Nasional), BUMP, dan pelaku-pelaku usaha lain untuk bisa saling melengkapi. Digelarnya pasar murah ini diharapkan benar-benar bisa terjangkau oleh masyarakat.
Kegiatan pasar murah nantinya juga akan dilaksanakan menyeluruh di seluruh kecamatan di Kota Semarang hingga menjelang hari raya Idul Fitri. (Lingkar Network | Adimungkas – Koran Lingkar)
