• Box Redaksi
  • Kontak & Info Iklan
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Lingkar Network
    • LINGKAR.NEWS
    • BERITAJATENG.ID
    • KABARHARIINI.ID
  • Developer
Senin, Juni 9, 2025
lingkarjateng.id
  • BERANDA
  • REGIONAL
    • Pati Hari Ini
    • Kudus Hari Ini
    • Rembang Hari Ini
    • Blora Hari Ini
    • Demak Hari Ini
    • Jepara Hari Ini
    • Kendal Hari Ini
    • Grobogan Hari Ini
    • Semarang Hari Ini
    • Batang Hari Ini
    • Salatiga Hari Ini
    • Pekalongan Hari Ini
  • POLITIK
  • PERISTIWA
  • ARTIKEL
    • Wisata
    • Guru Menulis
    • Inspiratif
    • Keagamaan
    • Opini
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • REGIONAL
    • Pati Hari Ini
    • Kudus Hari Ini
    • Rembang Hari Ini
    • Blora Hari Ini
    • Demak Hari Ini
    • Jepara Hari Ini
    • Kendal Hari Ini
    • Grobogan Hari Ini
    • Semarang Hari Ini
    • Batang Hari Ini
    • Salatiga Hari Ini
    • Pekalongan Hari Ini
  • POLITIK
  • PERISTIWA
  • ARTIKEL
    • Wisata
    • Guru Menulis
    • Inspiratif
    • Keagamaan
    • Opini
No Result
View All Result
lingkarjateng.id
No Result
View All Result
Home News

BPOM Tarik 5 Produk Obat, Terbukti Mengandung Cemaran EG dan DEG

Jazilatul Khofshoh by Jazilatul Khofshoh
Senin, 24-Okt-2022
in News, Highlight, Kesehatan, Semarang Hari Ini
BELUM DITARIK: Sejumlah obat sirup dan cair masih eksis terpajang di rak penjualan minimarket di jalan Hanoman Krapyak Semarang pada Minggu, 22 Oktober 2022. (Adimungkas/Lingkarjateng.id)

BELUM DITARIK: Sejumlah obat sirup dan cair masih eksis terpajang di rak penjualan minimarket di jalan Hanoman Krapyak Semarang pada Minggu, 22 Oktober 2022. (Adimungkas/Lingkarjateng.id)

983
VIEWS
Bagikan di WhatsAppBagikan di FacebookBagikan di Twitter

SEMARANG, Lingkarjateng.id – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Semarang telah melakukan pengawasan ketat terhadap obat sirup pada anak. Pengawasan tersebut khususnya untuk obat sirup yang mengandung Etilen Glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DEG). Pasalnya kandungan EG dan DEG diduga menjadi penyebab gagal ginjal akut misterius pada anak. 

Menurut Kepala BPOM Semarang, Sandra M. P. Linthin, produk obat sirup untuk anak dan dewasa tidak boleh menggunakan EG dan DEG.

“Hal itu sesuai peraturan dan persyaratan registrasi produk obat BPOM,” ujarnya.

Ilustrasi korban pembunuhan. (Pixabay-Gentle07/Lingkarjateng.id)

Wanita Asal Jakarta Tewas di Kamar Hotel Semarang, Diduga Dibunuh

9 Juni 2025
Bupati dan Wakil Bupati Semarang, Ngesti Nugraha dan Nur Arifah, menyerahkan dokumen Rancangan Perubahan KUA dan Perubahan PPAS Kabupaten Semarang Tahun 2025 kepada Pimpinan DPRD Kabupaten Semarang dalam rapat paripurna pada Sabtu, 7 Juni 2025. (Hesty Imaniar/Lingkarjateng.id)

DPRD Kabupaten Semarang Segera Bahas Anggaran Perubahan di Tengah Defisit dan Efisiensi

9 Juni 2025

Ia menjelaskan dalam pengawasan tersebut, BPOM tengah melakukan sampling terhadap 39 bets/kode produksi dari 26 sirup obat yang diduga mengandung EG dan DEG yang beredar di Indonesia. Dalam pengujian tersebut, ternyata ada 5 produk yang mengandung cemaran EG yang melebihi ambang batas aman.

“Hasil sampling dan pengujian menunjukkan adanya kandungan cemaran EG yang melebihi ambang batas aman pada 5 produk yaitu, Termorex Sirup, Flurin DMP Sirup, Unibebi Cough Sirup, Unibebi Demam Sirup dan Unibebi Demam Drops,” terangnya.

Ia menambahkan, produk yang mengandung cemaran tersebut akan ditarik dan dimusnahkan. BPOM meminta industri farmasi sebagai pemilik izin edar untuk melakukan penarikan obat sirup dari peredaran di seluruh Indonesia dan pemusnahan untuk seluruh bets produk yang dilarang.

Lebih lanjut, EG dan DEG, kata Sandra, dapat ditemukan sebagai cemaran pada gliserin dan propilen glikol sebagai zat pelarut tambahan. Dengan begitu BPOM sendiri menetapkan batas maksimal penggunaan EG dan DEG pada kedua bahan tambahan sesuai batas aman. 

“Batas maksimal EG dan DEG pada kedua bahan tambahan tersebut sesuai batas aman atau Tolerable Daily Intake (TDI),” katanya.

TDI yang disebutkan Sandra mengacu pada Farmakope Indonesia yang sesuai dengan UU Nomor 36 Tahun 2009. UU tersebut berisi tentang kesehatan sebagai standar baku nasional untuk jaminan mutu semua obat yang beredar. Di mana TDI atau ambang batas aman untuk cemaran EG dan DEG sebesar 0,5 miligram per kilogram berat badan per hari.

Cegah Gagal Ginjal Akut pada Anak, Dinkes Jateng Bakal Tindaklanjuti Surat Edaran Obat Sirup

Lebih lanjut, soal sanksi, kata Sandra, jika ditemukan kembali produk yang mengandung cemaran EG dan DEG melebihi ambang batas aman akan ditegur berupa peringatan serta penghentian serta pencabutan izin sertifikat edar.

“Sanksinya berupa peringatan, penghentian sementara kegiatan pembuatan obat, pembekuan sertifikat Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB), pencabutan sertifikat CPOB, dan penghentian sementara kegiatan iklan, serta pembekuan izin edar hingga pencabutan,” tegasnya.

Namun begitu, pihaknya masih meneliti soal adanya kasus gagal ginjal akut misterius pada anak yang disebabkan obat sirup dan cair yang mengandung EG dan DEG. 

Menurutnya obat sirup yang diduga mengandung cemaran EG dan DEG kemungkinan berasal dari 4 bahan tambahan yaitu propilen glikol, polietilen glikol, sorbitol, dan gliserin atau gliserol.

https://www.youtube.com/watch?v=mlJs1J2pH1c

“Sebenarnya EG dan DEG bukan bahan yang dilarang digunakan dalam pembuatan sirup obat, namun harus sesuai ketentuan. Namun apakah EG dan DEG menjadi penyebab gagal ginjal akut masih dalam kajian lebih lanjut,” pungkasnya.

Penarikan 5 obat tersebut, masih ada sebuah minimarket di Jalan Hanoman Krapyak Semarang Barat masih nekat memajang produk obat cair dan sirup untuk anak-anak dan dewasa. Dalam temuan Koran Lingkar, produk yang masih dijual antara lain: obat sirup Paracetamol, Vicks, Laserin, serta obat cair lainnya masih dipajang di rak minimarket tersebut. 

Padahal obat sirup dan cair sudah dilarang untuk diperjualbelikan ke masyarakat lantaran mengandung Etilen Glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DEG) yang diduga menjadi biang kerok penyebab gagal ginjal akut misterius pada anak-anak.

Pihak Kemenkes sendiri sudah menginstruksikan agar penjualan obat cair dan sirup dihentikan. 

Sementara itu, saat dikonfirmasi oleh Koran Lingkar atas temuan obat sirup di minimarket tersebut, karyawan minimarket berdalih barang tersebut sudah ditarik sejak kemarin.

“Sudah ditarik dari kemarin kok, Mas,” katanya.

Kemudian saat ditanya masih terpajangnya obat tersebut di rak penjualan, karyawan toko lantas mengambil sebagian obat sirup tersebut dan segera memindahkannya ke belakang rak kasir. 

“Ini sudah kami tarik, Mas,” ujarnya.

Namun begitu, tidak semua obat ditariknya, sehingga menyisakan beberapa obat Paracetamol serta obat sirup lainnya yang masih terpampang di rak penjualan. Padahal, ia mengaku sudah tahu soal isu banyaknya kasus gagal ginjal akut yang menyerang anak-anak.

“Sudah tahu dari berita,” jelas karyawan bernama Dwi Kurnia Sari itu.

Berbeda dengan minimarket di daerah Ngaliyan. Di minimarket tersebut sudah tidak ada produk obat sirup yang terpajang di rak penjualan. 

Petugas menjelaskan bahwa semua penjualan obat cair dan sirup sudah ditarik.

“Sudah ditarik sejak dua hari kemarin,” ujarnya.

Penarikan seluruh obat sirup tersebut lantaran mendapat instruksi dari atasan. Selanjutnya, obat-obat tersebut akan di-return kepada perusahaan penyedia. (Lingkar Network | Adimungkas – Koran Lingkar)

Obat yang Ditarik dari Pasaran

  1. Termorex Sirup
  2. Flurin DMP Sirup
  3. Unibebi Cough Sirup
  4. Unibebi Demam Sirup
  5. Unibebi Demam Drops
Tags: BBPOM SemarangBerita SemarangBPOMDinas KesehatanKesehatan
Previous Post

Jelang Pemilu 2024, DPC PPP Blora Optimis Perolehan Kursi Meningkat

Next Post

Disperindag Jepara Perkenalkan Tenun dan Monel di Pameran UKM Makassar

Post Terkait

Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng Pramestuti, saat menerima Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) di Kantor BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah, Semarang, Kamis, 5 Juni 2025 lalu. (Dok. Pemkot Semarang/Lingkarjateng.id)
Semarang Hari Ini

Raih WTP 9 Kali Beruntun, Walkot Agustina Apresiasi Kinerja Jajaran Pemkot Semarang

by Rosyid
8 Juni 2025

SEMARANG, Lingkarjateng.id - Wali Kota (Walkot) Semarang, Agustina Wilujeng Pramestuti, memberikan apresiasi kepada jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang karena untuk...

Read moreDetails
Owner Uniq Food Kudus, Ahmad Amin Mustafid, saat menunjukkan beberapa produk olahan minuman rempah miliknya. (Nisa Hafizhotus S./Lingkarjateng.id)

Rasanya Khas, Minuman Rempah Muria Uniq Food Kudus Laris hingga Luar Daerah

8 Juni 2025
Sekretaris DPD PDIP Jawa Tengah Sumanto saat menyerahkan puluhan hewan kurban itu secara simbolis di Panti Marhaen, Kota Semarang, Sabtu, 7 Juni 2025

DPD PDIP Jateng Potong Hewan Kurban, Sapi Bambang Pacol Jadi Perhatian

8 Juni 2025
MENGANYAM: Sejumlah warga tampak sibuk membuat anyaman pandan di Desa Tergo, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus. (Nisa Hafizhotus Syarifa/Lingkarjateng.id)

Keunikan Anyaman Pandan Tergo Kudus yang Tembus Pasar Internasional

7 Juni 2025
Sapi kurban lepas di Pekalongan mengakibatkan sejumlah anak mengalami luka. (Tangkapan video warga)

Sapi Kurban Lepas di Pekalongan, Anak-Anak Terinjak saat Lari Selamatkan Diri

7 Juni 2025
Load More

BERITA UTAMA

Owner Uniq Food Kudus, Ahmad Amin Mustafid, saat menunjukkan beberapa produk olahan minuman rempah miliknya. (Nisa Hafizhotus S./Lingkarjateng.id)
Kudus Hari Ini

Rasanya Khas, Minuman Rempah Muria Uniq Food Kudus Laris hingga Luar Daerah

by Rosyid
8 Juni 2025

KUDUS, Lingkarjateng.id – Minuman berbahan dasar rempah dari Uniq Food menjadi salah satu produk unggulan yang...

Read moreDetails
MENGANYAM: Sejumlah warga tampak sibuk membuat anyaman pandan di Desa Tergo, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus. (Nisa Hafizhotus Syarifa/Lingkarjateng.id)

Keunikan Anyaman Pandan Tergo Kudus yang Tembus Pasar Internasional

7 Juni 2025
POTRET: Tampak tugu ikonik di wisata Taman Sardi, Desa Kajar, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus. (Nisa Hafizhotus Syarifa/Lingkarjateng.id)

Taman Sardi, Rekomendasi Wisata Outbound di Lereng Gunung Muria

6 Juni 2025
Rapat Koordinasi: Suasana rapat koordinasi dokter spesialis anak terkait penanganan stunting di Rumah Sakit Mardirahayu Kabupaten Kudus, pada Rabu, 4 Juni 2025. (Fahtur Rohman/Lingkarjateng.id)

DKK Kudus Kolaborasi 7 Rumah Sakit Selaraskan Penanganan Stunting

5 Juni 2025
PELATIHAN: Kepala Disdikpora Kudus, Harjuna Widada, membuka pelatihan operator SPMB online di Pusat Belajar Guru (PBG) Kudus, Kamis, 5 Juni 2025. (Fahtur Rohman/Lingkarjateng.id)

Disdikpora Kudus Minta Operator SPMB SMP Sabar Bantu Pendaftaran Siswa

5 Juni 2025

BERITA TRENDING

MENINJAU: Bupati Pati Sudewo meninjau Alun-Alun Kembangjoyo untuk pematangan perencanaan pembangunan, Kamis, 5 Juni 2025. (Mutia Parasti/Lingkarjateng.id)
Pati Hari Ini

Bupati Pati Akan Pusatkan Perkantoran Tak Representatif di Alun-Alun Kembangjoyo

by Ulfa Puspa
5 Juni 2025

PATI, Lingkarjateng.id – Bupati Pati Sudewo mengecek luasan Alun-Alun Kembangjoyo guna mematangkan rencana pembangunan di tahun 2026. Proyek pembangunan Alun-Alun...

Read moreDetails
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Jepara, Florentina Budi Kurniawati. (Tomi Budianto/Lingkarjateng.id)

Libur Idul Adha, Pelayanan Pajak di Jepara Kembali Buka 10 Juni

8 Juni 2025
OLAHRAGA: Tim basket sedang menjalani latihan di Stadion Joyokusumo Pati. (Mutia Parasti/Lingkarjateng.id)

Bupati Sudewo Akan Renovasi Stadion Joyokusumo Pati Berstandar FIFA

7 Juni 2025

Post Terbaru

Kuitansi penyewaan lahan area parkir Pasar Mayong yang mencatut nama Disperindag Jepara. (Tomi Budianto/Lingkarjateng.id)

Disperindag Jepara Klarifikasi Pencatutan Nama di Kuitansi Sewa Lahan Pasar Mayong

9 Juni 2025
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jepara, Agus Sutisna. (Tomi Budianto/Lingkarjateng.id)

Kasus Pungli Pasar Mayong, DPRD Jepara Minta Disperindag Pedomani Perda

9 Juni 2025
Bupati Pati, Sudewo, saat sarasehan bersama warga dalam kunjungannya ke wisata Omah Kendeng, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, pada Senin, 9 Juni 2025. (Mutia Parasti/Lingkarjateng.id)

Tegas! Bupati Sudewo Komitmen Berantas Tambang Ilegal di Pati

9 Juni 2025
Ilustrasi korban pembunuhan. (Pixabay-Gentle07/Lingkarjateng.id)

Wanita Asal Jakarta Tewas di Kamar Hotel Semarang, Diduga Dibunuh

9 Juni 2025
lingkarjateng.id

Lingkarjateng.id adalah media online yang menerbitkan berita terbaru dan teraktual di wilayah Jawa Tengah, berita yang kami terbitkan padat mendalam dan terpercaya, meliputi info wilayah Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kabupaten Kudus, Kabupaten Demak, Kabupaten Kendal, Kabupaten Pati, Kabupaten Jepara, Kabupaten Blora, Kabupaten Rembang, Kabupaten Grobogan, Kota Salatiga dan Kabupaten Batang

Follow Us

  • Box Redaksi
  • Kontak & Info Iklan
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Lingkar Network
  • Developer

© 2021 Lingkarjateng.id - Mendalam Terpercaya

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Jateng Hari Ini
    • Kesehatan
    • Bisnis & Ekonomi
    • Wisata
    • Hukum dan Kriminal
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Teknologi & Informatika
  • Regional
    • Pati Hari Ini
    • Kudus Hari Ini
    • Jepara Hari Ini
    • Rembang Hari Ini
    • Blora Hari Ini
    • Kendal Hari Ini
    • Demak Hari Ini
    • Grobogan Hari Ini
    • Semarang Hari Ini
    • Batang Hari Ini
    • Salatiga Hari Ini
  • Politik & Pemerintahan
  • Artikel
    • Inspiratif
    • Guru Menulis
  • Lingkar TV
  • Box Redaksi
  • Kontak & Info Iklan

© 2021 Lingkarjateng.id - Mendalam Terpercaya