SALATIGA, Lingkarjateng.id – Polres Salatiga resmi mengoperasikan Posko Tanggap Bencana yang berfungsi 24 jam dengan dukungan teknologi dan perlengkapan operasional yang lengkap. Posko yang didirikan di Mapolres itu, mulai diaktifkan pada Minggu, 30 November 2025 untuk memperkuat kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana di Kota Salatiga.
Posko ini tidak hanya menjadi pusat koordinasi antara Polri, TNI, BPBD, PMI, dan instansi lainnya, tetapi juga dilengkapi sarana komunikasi modern, perangkat monitoring kondisi wilayah, hingga kendaraan taktis yang dapat digerakkan sewaktu-waktu.
Fasilitas komunikasi dirancang untuk mempercepat alur informasi dari lapangan agar penanganan bencana dapat dilakukan lebih cepat dan akurat. Sementara perangkat monitoring membantu memantau potensi titik rawan bencana secara real-time.
Masyarakat dapat mengakses bantuan darurat melalui Call Center 110 yang terhubung langsung dengan operator Siaga Polres Salatiga untuk memastikan respons cepat ketika terjadi kejadian mendesak.
Kapolres Salatiga AKBP Veronica menyebut, penguatan fasilitas posko ini merupakan bentuk komitmen Polres dalam meningkatkan efektivitas penanganan bencana.
“Fasilitas posko kami lengkapi agar seluruh laporan melalui 110 dapat kami respons cepat dan terkoordinasi. Ini wujud kesiapan Polri dalam memberikan perlindungan saat terjadi bencana,” tegasnya, Senin, 1 Desember 2025.
Dengan kesiapan fasilitas tersebut, Polres Salatiga berharap layanan penanganan bencana lebih optimal dan masyarakat dapat memperoleh pertolongan secara cepat dan tepat di wilayah Kota Salatiga.
Jurnalis: Angga Rosa
Editor: Sekar S

































