Wujudkan SDM Sehat dan Cerdas, Disdik Salatiga Launching Program Pantas Hebat

CERIA: Sejumlah anak-anak tampak cerita saat menerima hadiah dari Pj Wali Kota Salatiga Sinoeng N. Rachmadi dalam acara launching program Pantas Hebat di halaman Dinas Pendidikan Kota Salatiga pada Jumat, 29 September 2023. (Prokompim Setda Salatiga/Lingkarjateng.id)

CERIA: Sejumlah anak-anak tampak cerita saat menerima hadiah dari Pj Wali Kota Salatiga Sinoeng N. Rachmadi dalam acara launching program Pantas Hebat di halaman Dinas Pendidikan Kota Salatiga pada Jumat, 29 September 2023. (Prokompim Setda Salatiga/Lingkarjateng.id)

SALATIGA, Lingkarjateng.id – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Salatiga meluncurkan program Anak Aktif, Sehat, Harmonis, Edukatif, Berkarakter, Aktif, dan Tangguh (Pantas Hebat). Program digulirkan untuk mewujudkan sumber daya manusia yang sehat, cerdas dan produktif.

Program Pantas Hebat ini juga bertujuan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan dengan melakukan percepatan penurunan angka stunting.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Salatiga, Nunuk Dartini, berharap dengan adanya program ini setiap orang yang datang dapat ikut membantu bersama-sama menuntaskan stunting.

“Hari ini adalah syiar atau pewartaan supaya siapa yang melihat mendengar dan bergabung akan bisa bersama-sama berkolaborasi dengan kita mewujudkan satu komitmen untuk menghilangkan stunting di Kota Salatiga,” ujarnya saat launching program Pantas Hebat pada Jumat, 20 September 2023. 

Dia menyatakan, program ini akan terus berjalan hingga target yang sudah ditentukan berhasil dan sukses.

Sementara itu Ketua Panitia Pantas Hebat, Ngadiman, menyampaikan bahwa program ini berjalan sesuai dengan Rencana Pembangunan Daerah Kota Salatiga dan arahan Penjabat Wali Kota terkait target nol persen stunting di Kota Salatiga pada 2024.

“Tujuannya untuk mewujudkan sumber daya manusia yang sehat cerdas produktif,” ucapnya.

Di sisi lain Pj Wali Kota Salatiga, Sinoeng N. Rachmadi, mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan ini.

“Telah membuktikan untuk kali kesekian sebuah ketulusan itu yang kemudian dipancarkan lewat program gerakan anti stunting lewat satuan Pendidikan,” ujarnya. 

Sinoeng juga mengingatkan kembali akan program penilaian penurunan stunting yang akan diadakan akhir tahun ini.

“Nanti tolong Desember lewat DP3APPKB, Bappeda kemudian kelurahan dan kecamatan lewat lokus-lokus yang ada,” pungkasnya. (Lingkar Network | Angga Rosa – Koran Lingkar)

Exit mobile version