KENDAL, Lingkarjateng.id – Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari menyalurkan bantuan cadangan pangan beras kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di lokasi khusus (lokus) kemiskinan ekstrem, Selasa, 22 Juli 2025.
Beras tersebut diberikan kepada 285 KPM di dua kecamatan yakni 192 penerima di Desa Ngesrepbalong Kecamatan Limbangan dan 93 penerima di Desa Puguh Kecamatan Boja. Masing KPM menerima 20 kilogram beras kualitas medium.
Bupati Tika menyampaikan bahwa dipilihnya Desa Ngesrepbalong dan Puguh Boja sebagai penyaluran bantuan pangan ini salah satu tujuannya adalah untuk menekan dan mencegah kemiskinan ekstrem.
“Tentunya kami hadir di sini menindaklanjuti pemerihtah provinsi khususnya Komisi E DPRD Provinsi Jateng yang kemarin ke sini terkait penyusunan raperda penanggulangan kemiskinan. Jadi Desa Ngesrepbalong ini masuk lokus masyarakat miskin yang ada di Jawa Tengah,” terangnya.
Bupati Tika berharap bantuan pangan ini dapat membantu masyarakat yang membutuhkan.
Selain itu untuk mengatasi prrsoalan kemiskinan, Bupati Tika meminta Kades Ngesrepbalong menginventarisir potensi desa untuk dikembangkan serta bersinergi dengan pemerintah daerah sehingga dapat meningkatkan perekonomian warga.
“Saya juga minta kepada Pak Kades terkait permasalahan Desa Ngesrepbalong ini, yang pernah disampaikan, terkait peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Ngesrepbalong nanti dibuat surat resmi dan di sampaikan kami. Sehingga dengan sinergi bersama, persoalan kemiskinan ekstrem di Ngesrepbalong ini bisa diatasi,” tuturnya.
Bupati Tika juga memastikan bantuan pangan yang diberikan kepada masyarakat telah melalui tahap pengecekan sehingga dipastikan kualitasnya bagus dan layak konsumsi.
“Ini aman, berasnya bagus. Ini bantuannya untuk dua bulan, Juni dan Juli, jumlahnya 20 kilogram,” tambahnya.
Sementara itu, seorang penerima bantuan dari Desa Puguh, Kasti (59) mengaku senang mendapat bantuan beras. Menurutnya bantuan ini akan membantu meringankan beban keluarga.
“Kami sangat berterimakasih sekali kepada Ibu Bupati Kendal, bantuan ini sangat bermanfaat sekali untuk keluarga kami,” tuturnya.
Jurnalis: Arvian Maulana
Editor: Ulfa
































