SALATIGA, Lingkarjateng.id – Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Salatiga menemui Penjabat (Pj) Walikota Salatiga pada Senin, 5 September 2022. Mereka membahas mengenai tahapan Pemilu 2024 hingga Pilkada Salatiga 2024. Pertemuan ini berlangsung di ruang kerja Pj Walikota, Sinoeng N. Rachmadi.
Pada kesempatan tersebut, Penjabat (Pj) Walikota berjanji siap mengawal persiapan tahapan pelaksanaan Pemilu 2024.
“Saya bertemu Komisioner KPU Salatiga. Ada beberapa yang dibahas. Di antaranya adalah hal teknis operasional dalam rangka persiapan dan kesiapan menghadapi verifikasi partai politik, TPS dan sebagainya, termasuk sampai dengan Pilkada Salatiga,” kata Pj Walikota Salatiga pada Senin, 5 September 2022.
Sementara, Ketua KPU Salatiga, Syaemuri mengatakan pihaknya sengaja menemui Penjabat Wali Kota Salatiga, untuk melakukan koordinasi tentang pelaksanaan verifikasi tahapan Pemilu.
Dijelaskannya, pendaftaran parpol dilakukan terpusat di KPU RI tanggal 1-14 Agustus 2022 lalu. Kemudian partai yang mendaftar dan dinyatakan lengkap berkasnya dan diterima sebagai calon peserta pemilu berjumlah 24 partai politik.
Saat ini yang sedang dilakukan KPU Kabupaten/Kota adalah melaksanakan verifikasi administrasi terhadap keanggotaannya. Di Salatiga hanya ada 23 parpol yang memiliki kepengurusan. 1 parpol yang tidak memiliki kepengurusan di Salatiga adalah Partai Buruh.
Pada Oktober 2022 mendatang, dilakukan kegiatan proses penataan daerah pemilihan (dapil) dan alokasi kursi di DPRD Salatiga. Pihak Komisioner KPU juga akan mengadakan sosialisasi mengenai tahapan pemilu dan memfasilitasi tempat alat peraga kampanye untuk disampaikan kepada masyarakat.
“Untuk sekarang ini KPU Salatiga membutuhkan setiap kecamatan ada petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang berjumlah 3 orang. Karena pada awal Januari 2023 mendatang, mereka akan didata, sehingga berjumlah 12 orang karena Salatiga terdiri 4 kecamatan,” kata Syaemuri. (Lingkar Network | Unggul Priambodo – Koran Lingkar)