JEPARA, Lingkarjateng.id – Verifikasi usulan gelar pahlawan nasional untuk Ratu Kalinyamat telah dirampungkan Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Pusat (TP2GP). Kegiatan verifikasi tersebut diketuai oleh Dr. Mukhlis Paeni dan berlangsung di Ruang Sosrokartono baru-baru ini.
Terdapat fakta menarik, dari paparan Tim Pakar Ratu Kalinyamat terungkap bahwa Ratu Kalinyamat tidak berhasil menghalau dan mengusir Portugis di Selat Malaka. Akan tetapi, pada masa itu Ratu Kalinyamat telah memajukan perekonomian masyarakat Jepara.
“Nyai Ratu Kalinyamat tidak hanya satu sisi mengusir penjajah Portugis di Selat Malaka, melainkan juga ditemukan fakta lain bahwa Ratu Kalinyamat juga membuat barisan kekuatan ekonomi bagi kesejahteraan masyarakat Jepara waktu itu. Sehingga, tidak bergantung pada daerah lain, dengan kata lain mandiri secara ekonomi,” ujar Pimpinan DPRD Jepara, Pratikno.
Oleh karena itu, menurut Pratikno, Ratu Kalinyamat merupakan tokoh nyata yang dengan fakta di lapangan dapat dibuktikan. Di antaranya dengan bukti primer, akademisi, administratif, dan bukti-bukti sejarah peninggalan Ratu Kalinyamat yang telah ditemukan dan dipaparkan oleh Tim Pakar Ratu Kalinyamat.
“Kemarin, waktu pemaparan di depan TP2GP, hal itu diungkapkan oleh tim pakar Ratu Kalinyamat. Sehingga, saya mohon kepada Presiden Joko Widodo untuk mengabulkan keinginan kuat masyarakat Jepara agar Ratu Kalinyamat dinobatkan sebagai Pahlawan Nasional,” tuturnya.
Ia menambahkan, penobatan Ratu Kalinyamat sebagai Pahlawan Nasional dapat menjadi inspirasi anak – anak muda Jepara tentang peran Ratu Kalinyamat dalam membangun Jepara di masa itu.
“Persyaratan yang sudah terpenuhi kami sebagai representasi suara masyarakat Jepara melalui penandatanganan petisi dan juga berkirim surat memohon agar Presiden Joko Widodo mengabulkan keinginan kami agar Ratu Kalinyamat dinobatkan menjadi Pahlawan Nasional,” harapnya. (Lingkar Network | Muslichul Basid – Koran Lingkar)