PATI, Lingkarjateng.id – Penjabat (Pj) Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro, mengikuti proses verifikasi lanjutan penghargaan kabupaten sehat pada Rabu, 26 Juli 2023. Pada program Kabupaten Sehat ini, Pemerintah Kabupaten Pati menargetkan predikat Swasti Saba Padapa.
Acara tersebut dilaksanakan secara virtual hybrid, di mana verifikator melaksanakan secara daring dan Pemerintah Kabupaten Pati berkumpul secara langsung di Pendopo Kabupaten Pati.
Turut hadir Ditjen P2P melalui zoom, Dandim Kabupaten Pati, Kapolresta Pati, Forkopimda Kabupaten Pati, dan para tamu undangan lainnya.
Dalam presentasinya, Pj Bupati Henggar menjelaskan beberapa tatanan kehidupan sehat yang sudah berkembang dan juga yang masih perlu dorongan dalam mewujudkan Kabupaten Sehat. Di antaranya meliputi kehidupan masyarakat sehat mandiri, pemukiman dan fasilitas umum, satuan pendidikan, pasar, pariwisata, dan lain-lain.
Dia mengatakan bahwa sudah ada banyak hal yang dilakukan pada seluruh tatanan untuk mendorong dan mewujudkan Kabupaten Pati menjadi Kabupaten Sehat.
“Semoga apa yang telah dilakukan selama ini mendapatkan hasil yang optimal, sehingga Kabupaten Pati dapat menjadi Kabupaten Sehat,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Bappeda Kabupaten Pati, Muhtar menyampaikan bahwa saat ini hasil evaluasi Kabupaten Sehat di Pati sudah mencapai 80 persen.
“Dari 9 indikator tatanan kehidupan sehat semuanya sudah terpenuhi. Dari hasil evaluasi untuk mendapatkan predikat Swasti Saba Padapa yang minimalnya 71 persen, namun kami telah mencapai sekitar 80 persen,” jelas Muhtar saat sesi wawancara. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)