PATI, Lingkarjateng.id – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Pati belum lama ini melantik Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) jelang Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024.
Selaku mitra kerja, anggota Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati Warsiti mengimbau Panwascam untuk bekerja sesuai dengan tupoksinya.
Netralitas dan profesional tanpa keberpihakan dalam bekerja juga ditekankan oleh Warsiti kepada Panwascam, untuk menciptakan kondisi atau suasana yang kondusif jelang dan saat Pemilu nantinya.
“Panwascam kan sudah dilantik, ya harus segera melaksanakan tugas agar dalam pelaksanaan Pemilu yang akan datang kita mendapatkan sesuatu yang terbaik,” imbau Warsiti.
Panwascam juga diharapkan oleh politisi dari fraksi NKRI ini untuk dapat melakukan sosialisasi kepada masyarakat, supaya berperan serta dalam mengawasi dan partisipasi aktif dalam Pemilu.
Warsiti menilai, masyarakat seringkali masa bodoh dengan Pemilu, sehingga ini perlu ditekankan kepada Panwascam sebagai pihak yang bertanggung jawab dalam membantu tugas Bawaslu.
“Saya juga mengimbau karena masyarakat Pati masih kurang dalam berpartisipasi dalam Pemilu. Mohon dari Panwascam berperan aktif, mengedukasi, melakukan pelatihan, pembelajaran, dan sosialisasi terhadap masyarakat. Sehingga ada partisipasi dalam pemilu,” imbuhnya.
Menurutnya, salah satu tindakan yang paling sering dijumpai jelang Pemilu adalah money politic (politik uang). Selain peran aktif Panwascam, masyarakat juga diimbau untuk menghindari ini.
“Di Pati kan money politic-nya tinggi, Panwascam bisa mengawali dengan sosialisasi bagaimana masyarakat bisa mengurai untuk memilih calon terbaik yang akan memimpin Kabupaten Pati. Sehingga didapatkan pemimpin yang bisa memimpin Pati agar lebih sejahtera,” tandasnya. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Koran Lingkar)