PATI, Lingkarjateng.id– Anggota DPRD Pati Warsiti menginginkan bukti nyata peran perangkat desa (perades) dalam pembangunan desa. Menurutnya, perangkat desa adalah unsur penting dengan masa jabatan yang sangat lama, ketimbang kepala desa yang hanya menjabat beberapa tahun saja
Pembangunan di suatu desa terkadang tidak memuaskan masyarakat, sehingga peran aktif perangkat perlu ditekankan oleh Warsiti selaku anggota komisi A yang merupakan mitra kerja Pemerintahan Desa (Pemdes).
“Perangkat desa kan memang mitra kerja saya. Sehingga sedikit banyak tahu keadaan di masing-masing desa. Bagaimana respon perangkat terhadap pembangunan di desa masing-masing,” kata Warsiti.
Menurutnya, tugas dan peranan perangkat desa dalam pembangunan desa sangatlah penting. Anggaran dana desa pun diharapkan mampu dioptimalkan untuk kepentingan pembangunan desa dan kesejahteraan masyarakat desa.
Ia menilai bahwa, gaji dan tunjangan yang telah didapatkan oleh perangkat desa lebih dari dari cukup. Politisi dari Partai Hanura ini menjelaskan, selain mendapatkan gaji pokok, seorang perangkat juga mendapatkan tunjangan dan sawah bengkok.
“Ketika dia disumpah menjadi perangkat desa, tanggung jawab itu melekat. Apalagi sekarang sudah ada tunjangan yang kami kira sudah memadai. Disamping itu ada bengkok, sehingga ini menjadi iri dari PNS (Pegawai Negeri Sipil) yang lain. Sehingga saya mengimbau untuk perangkat bekerja secara profesional sesuai tupoksi masing-masing,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa kedisiplinan para perangkat juga diharapkan ditingkatkan. Jangan sampai pada jam kerja, ada warga yang tidak menemui kehadiran perangkat desa di kantor desa.
Begitu pun dengan kondisi infrastruktur desa yang seringkali menjadi keluhan warga, diharapkan oleh Warsiti untuk segera direspon oleh perangkat desa. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Koran Lingkar)