PATI, Lingkarjateng.id – Berdasarkan regulasi terbaru Liga 2 musim ini memperbolehkan penggunaan pemain asing dalam tim.
CEO Persipa Pati sekaligus Wakil Ketua I DPRD Pati, Joni Kurnianto mengatakan bahwa, ke depan akan ada 1 pemain asing Asia.
“Jadi Insya Allah kita memutuskan untuk trial. Ada 1 pemain asing yang Asia. Kemudian ada 3 pemain pinjaman yang kualitasnya bagus,” kata Joni Kurnianto.
Ia mengatakan ada beberapa hal yang dipertimbangkan untuk memasukkan pemain asing ke dalam klub berjuluk Laskar Saridin itu, di antaranya melihat riwayat kesehatan, karir, jam terbang, dan kiprah dari pemain yang diincar.
“Lihat juga sejarah dia bermain di klub, kemampuannya selama ini, kita lihat juga nanti kemampuan di lapangan oleh tim pelatih,” ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa dirinya tidak menolak menggunakan jasa pemain asing.
“Jadi biar tahu bahwa kita ini bukannya anti pemain asing. Kita sebetulnya lebih mengutamakan pemain lokal. Tapi kalau pemain lokalnya agak mahal kan kita mikir juga. Karena yang bagus itu juga mahal-mahal,” ucapnya.
Ia berharap, dengan menggunakan pemain asing maka bisa menambah aura kompetisi di lingkungan sepak bola Indonesia. Ia juga ingin, pemain lokal bisa mencontoh skill dari pemain asing yang lebih bagus.
“Ya kita coba lah, adanya pemain asing nanti, kita bisa meningkatkan aura kompetisi di lingkungan sepak bola indonesia,” harapnya.
Hingga kini, tambahnya, dirinya bersama Presiden Persipa Amal Alghozali dan General Manager (GM) Persipa Dian Dwi Budianto, serta tim manajemen yang baru terus berbenah baik di sisi manajemen, pelatihan, hingga pemain. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)
