KUDUS, Lingkarjateng.id – Selama lima hari, Mbah Atemi yang merupakan warga RT 3 RW 1 Desa Garung Lor, Kecamatan Kaliwungu, dirawat di Rumah Sakit Islam (RSI) Sunan Kudus. Nenek berusia 67 tahun itu telah menjalani serangkaian pengobatan hingga dinyatakan sehat. Namun, Mbah Atemi tak lagi pulang ke gubuk sederhananya yang terbuat dari karung plastik goni.
Hal itu dipastikan oleh Camat Kaliwungu, Satria Agus Himawan saat menjenguk Mbah Atemi di RSI Sunan Kudus, Selasa (7/6) siang. Ia mengatakan bahwa, Mbah Atemi akan langsung dibawa ke Panti Pelayanan Sosial Lansia Potroyudan, Kabupaten Jepara. Mengingat, hingga hari ini, tidak ada sanak famili yang menjemputnya.
“Alhamdulillah, Mbah Atemi sudah dinyatakan sembuh. Meski masih harus recovery. Hari ini, langsung kita fasilitasi menuju Panti Lansia Potroyudan Jepara,” jelasnya.
Camat Kaliwungu Bantu Pengobatan Mbah Atemi Kudus, Siapa Dia?
Satria mengatakan, upaya untuk mengembalikan Mbah Atemi kepada keluarganya sudah ditempuh. Namun, belum ada respon yang cukup menggembirakan. Keputusan membawa ke Panti Lansia tak lain agar Mbah Atemi dapat dirawat dengan baik dan mendapat hunian yang layak.
“Upaya ini agar Mbah Atemi mendapatkan perawatan terbaik dan hunian yang layak. Jangan sampai kembali seperti kemarin,” imbuhnya.
Selain itu, kepedulian dan perhatian Pemerintah Kecamatan Kaliwungu kepada warganya merupakan kehadiran negara, di tengah-tengah problematika masyarakat. Satria menegaskan, ia dan seluruh jajaran Pemerintahan Kecamatan Kaliwungu selalu siap untuk membantu warganya.
“Sudah menjadi tanggung jawab kami di wilayah. Jadi, kami butuh masukan dan juga kami ucapkan terima kasih atas kepedulian masyarakat di wilayah Kecamatan Kaliwungu,” pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, kisah Mbah Atemi sempat menjadi bahan perbincangan di dunia media sosial beberapa waktu yang lalu. Pemerintah Kecamatan Kaliwungu pun kemudian memfasilitasi Mbah Atemi dengan bantuan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan mendapat tempat yang layak di Panti Lansia Potroyudan Jepara. (Lingkar Network | Nisa Hafizhotus Syarifa – Koran Lingkar)