GROBOGAN, Lingkarjateng.id – Bupati Grobogan Sri Sumarni membuka kegiatan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Grobogan Expo Tahun 2022 yang digelar di Taman Soekarno Simpang Lima Purwodadi pada Rabu, 10 Agustus 2022. PHRI Grobogan Expo Tahun 2022 digelar dalam rangka untuk memajukan dan membangkitkan usaha hotel, restoran, serta tempat wisata di kabupaten setempat.
Bupati Sumarni sangat mengapresiasi atas terselenggaranya PHRI Grobogan Expo ini. Kegiatan ini juga sekaligus dalam rangka memeriahkan HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia.
“Saya harapkan PHRI Grobogan Expo ini dapat membantu Pemerintah Daerah dalam mengangkat potensi-potensi unggulan usaha industri, khususnya pariwisata di Kabupaten Grobogan. Sehingga semakin dikenal dan menjadi daya tarik untuk dikunjungi, utamanya masyarakat dari luar daerah yang akhirnya usaha bidang perhotelan dan rumah makan semakin maju dan berkembang,” kata Bupati Sumarni.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sumarni menyampaikan, pembangunan infrastruktur, utamanya jalan sangat penting dilakukan. Sebab, dengan akses jalan yang baik akan lebih mudah untuk menggerakkan perekonomian, termasuk di antaranya adalah sektor pariwisata yang didalamnya mencakup usaha hotel dan restoran.
“Alhamdulillah, saat ini semakin banyak tumbuh dan terbangun hotel-hotel di Grobogan. Demikian juga dengan berbagai jenis bisnis usaha kuliner,” tambah Bupati Sumarni.
Selain itu, pembangunan di bidang ekonomi juga sangat penting. Di antaranya, kemudahan dalam investasi dan penataan kembali rencana tata ruang wilayah (RTRW). Hal ini guna memberikan keseimbangan fungsi, baik pertanian, industri, pemukiman, dan peruntukan lainnya.

“Alhamdulillah, industri yang menampung tenaga kerja besar, juga semakin banyak tumbuh, dan memberikan dampak perkembangan ekonomi riil di sekitarnya. Utamanya UMKM yang bergerak di bidang kuliner, warung atau rumah makan,” ujar Bupati Sumarni.
Pemerintah Kabupaten Grobogan pun saat ini masih terus mengupayakan untuk meningkatkan kapasitas jalan Semarang-Purwodadi-Blora dan Solo-Purwodadi melalui APBN, diharapkan pada tahun 2023 mendatang sudah bisa dimulai.
“Semakin baik dan mudah akses jalan menuju Grobogan, didukung kemajuan investasi berbasis potensi lokal, termasuk industri pariwisata, maka akan semakin banyak orang yang berkunjung ke Grobogan. Sudah barang tentu usaha di sektor perhotelan dan restoran, juga akan semakin maju dan berkembang,” harap Bupati Sumarni. (Lingkar Network | Muhamad Ansori – Koran Lingkar)