KUDUS, Lingkarjateng.id – Sebanyak 38 peserta kafilah akan mewakili Kabupaten Kudus dalam lomba Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Provinsi Jawa Tengah XXIX tahun 2022. Hal ini pun menunjukkan bahwa sebutan Kota Santri bagi Kudus bukan hanya sebagai julukan semata.
Terbukti dengan munculnya bibit-bibit berbakat yang akan berjuang untuk membawa harum nama Kabupaten Kudus dalam lomba tersebut. Dengan penuh harap, Bupati Kudus HM Hartopo melepas keberangkatan Kafilah MTQ Kabupaten Kudus di Pendopo pada Jumat, 22 Juli 2022.
Bupati Kudus juga memberikan dukungan dan apresiasi kepada kafilah MTQ Kabupaten Kudus yang terpilih dan mewakili Kabupaten Kudus dalam perlombaan tersebut.
“Atas nama Pemkab Kudus, Saya memberikan apresiasi. Panjenengan adalah putra-putri terbaik dan terpilih di Kabupaten Kudus. Dalam mengikuti lomba, harus semangat dan menumbuhkan rasa percaya diri untuk berjuang agar bisa mengharumkan nama Kabupaten Kudus,” ungkapnya.
Bupati Kudus juga menyampaikan bahwa pada tahun ini Kabupaten Kudus menargetkan menjadi juara perlombaan MTQ tingkat Provinsi Jateng. Oleh karena itu, Bupati Kudus mengingatkan kepada peserta untuk menguatkan mental dan menyiapkan diri dengan baik.
“Perlombaan ini sebagai penguatan mental, persiapkan diri dengan baik untuk menguji kompetensi yang dimiliki. Harus optimis, jangan pesimis dan merasa minder agar nantinya target kita jadi juara dapat diraih. Paling tidak, masuk dalam 3 besar dapat tercapai,” ujarnya.
Terakhir, Bupati Kudus mengingatkan tentang protokol kesehatan yang harus selalu diterapkan, mengingat situasi saat ini masih dalam pandemi Covid-19.
“Jaga selalu kesehatan tubuh dan jangan abai prokesnya, taati peraturan yang ada karena saat ini kita masih menghadapi pandemi Covid-19,” pesannya.
Sementara itu, Syafi’i selaku Kabag Kesra sekaligus sebagai Ketua Kafilah Kabupaten Kudus mengatakan, kegiatan MTQ tingkat Provinsi Jateng berlangsung selama tanggal 22-25 Juli 2022. Kabupaten Kudus sendiri memberangkatkan perwakilannya sebanyak 38 peserta lomba.
“Berlangsung mulai tanggal 22-25 Juli, jumlah peserta sebanyak 38 orang terdiri dari 16 putra dan 22 putri yang merupakan pilihan terbaik putra-putri Kudus pada seleksi terbatas yang telah dilakukan,” terangnya.
Menurutnya, Kabupaten Kudus masuk dalam 3 besar Kabupaten/Kota dengan pengirim Kafilah terbanyak. Oleh karena itu, pihaknya menargetkan Kafilah dari Kabupaten Kudus masuk dalam 3 besar kejuaraan MTQ tingkat provinsi.
“Kami targetkan Kudus masuk 3 besar kejuaraan dari 8 cabang dan 23 golongan MTQ. Karena Kudus merupakan salah satu daerah pengirim Kafilah terbanyak,” ujarnya.
Arinal Azka, salah seorang peserta kafilah MTQ Kudus nampak semangat mengikuti pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Jawa Tengah XXIX tahun 2022. Meski dengan keterbatasan fisik sebagai penyandang disabilitas, tak menyurutkan tekadnya untuk ikut berjuang membawa harum nama Kabupaten Kudus.
“Insya Allah, saya akan menyuguhkan penampilan terbaik ketika di sana semaksimal yang saya bisa. Minta doanya agar kami peserta dari Kabupaten Kudus dapat meraih hasil yang memuaskan,” ucapnya.
Lebih lanjut, dirinya mengaku optimis dapat meraih gelar juara dalam kompetisi tersebut.
“Saya optimis dapat meraih hasil yang membanggakan. Tentang persiapan yang dilakukan tidak banyak, hanya saja saya setiap hari melatih olah vokal saya di masjid. Kebetulan saya sebagai qori’ sekaligus muadzin di masjid desa saya,” pungkasnya. (Lingkar Network | Nisa Hafizhotus Syarifa – Koran Lingkar)