PATI, Lingkarjateng.id – Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Pati mewajibkan para pengunjung tempat wisata untuk mematuhi protokol kesehatan (prokes) seperti menjaga jarak antar pengunjung, memakai masker, dan juga mencuci tangan sebelum memasuki objek wisata.
Kepala Dinporapar Pati, Rekso Suhartono bersama pihak-pihak terkait juga sudah mengantisipasi lonjakan wisatawan saat libur lebaran jauh-jauh hari.
Ia menjelaskan, salah satu langkah yang dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung adalah membatasi penjualan tiket sehingga jumlah pengunjung dapat dikontrol.
“Kemarin kami sudah mengundang ASITA (Association of Travel Agent) cabang Pati untuk persiapan musim liburan ini di 12 desa wisata beserta wisata Jolong, Gua Pancur, dan lain-lain untuk persiapan setelah lebaran mengantisipasi kenaikan jumlah pengunjung atau wisatawan,” ujar Rekso
Dinporapar Pati Lakukan Perawatan Lapangan Stadion Joyokusumo
Selain mewajibkan pengunjung mematuhi prokes, setiap pengunjung tempat wisata di Pati juga diminta melakukan screening sebelum memasuki area wisata.
“Kami siapkan peduli lindungi (untuk screening), menyiapkan masker, sabun, tempat cuci tangan dan lainya. Tiket masuk kita batasi supaya tidak terlalu berdesakan untuk mengantisipasi lonjakan wisatawan,” tambah Rekso.
Agar semuanya berjalan normal tanpa menimbulkan klaster baru, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak pengelola wisata
“Pengelola wisata sudah kita beri pengarahan saat persiapan datangnya libur lebaran ini,” pungkasnya. (Lingkar Network | Arif – Lingkarjateng.id)