Ada Iring-Iringan Grebeg Besar, Jalur Demak Kota dan Makam Sunan Kalijaga bakal Ditutup

MENERANGKAN: Kadinhub Demak Agus Musyafak di temani oleh Sekdin Dinhub Demak, Sugiyarto di kantor Dinhub Demak. (M Burhanuddin Aslam/Lingkarjateng.id)

MENERANGKAN: Kadinhub Demak Agus Musyafak di temani oleh Sekdin Dinhub Demak, Sugiyarto di kantor Dinhub Demak. (M Burhanuddin Aslam/Lingkarjateng.id)

DEMAK, Lingkarjateng.id – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Demak telah menyiapkan jalur yang akan dilewati oleh iring-iringan Tumpeng Songo dan Prajurit 40 an dalam pagelaran Grebeg Besar pada 10 Dzulhijah ke depan.

Kepala Dinas Perhubungan (Kadinhub) Kabupaten Demak, Agus Musyafak mengatakan bahwa kerja sama dengan pihak sudah dilakukan terkait persiapan jalur yang akan dilewati rombongan iringan-iringan pagelaran Grebeg Besar.

“Kami lakukan kerjasama dengan Polres, Kodim, Satpol PP, Pramuka dalam rangka memeriahkan dan mengamankan iring-iringan prajurit 40an dari pendopo ke Kadilangu, kami sudah siapkan personil dan siapkan lalu lintas jalan,” kata Agus Musyafa, Minggu, 18 Juni 2023.

Ia menyebutkan, rute iring-iringan mulai dari Pendopo Kabupaten Demak menuju jalan Panjang Jimat mengarah ke Jalan Sultan Fatah, kemudian melewati Pasar Bintoro dan melewati jembatan Kracaan menuju jalan Sunan Kalijaga hingga Jalan Raden Sahid. Nantinya rombongan iring-iringan akan berhenti di Makam Sunan Kalijaga.

Agar kegiatan tersebut berjalan dengan lancar, pihaknya mengatakan akan dilakukan penutupan beberapa akses jalan menuju ke Demak Kota dan makam Sunan Kalijaga di Kadilangu.

“Kami merencanakan jalur di tutup ketika akan ada iringan prajut 40an yaitu dimulai dari SMP 1 trafic kami screning masuk sampai Bogorame kami tutup, dan dialihkan ke jalan tembus hingga keluar pasar,” ujarnya.

Sementara untuk kendaraan yang mengarah dari Semarang akan dialihkan melalui lingkar demak. 

“Dari arah Semarang nantinya akan dialihkan ke jalan lingkar arteri ke kanan tembus jebor,” ucapnya.

Pihaknya mengatakan, untuk jalur yang  mengarah ke Kadilangu juga akan dilakukan penutupan lsementara selama pagelaran Gebreg Besar.

“Untuk akses Kadilangu sementara kami tutup tidak boleh karena akan ada kerumunan masa yang akan ada disitu sampai lurus keluar ke jebor,” tuturnya.

Lanjutnya, penutupan akan mulai dilakukan ditutup dari malam hari hingga pagi hari. Pihaknya berharap semoga kegiatan tersebut bisa berjalan dengan lancar.

“Semoga berjalan dengan lancar. Kami memohon maaf kepada pengguna jalan masyarakat umum kami masih ada hajat nasional sehingga harus mengorbankan kepentingan sesaat untuk memenuhi agar hajat nasional berjalan lancar,” tutupnya. (Lingkar Network | M Burhanuddin Aslam – Lingkarjateng.id)

Exit mobile version