18 Tahun Tak Bersua, Kota Yogyakarta Pertemukan Alumni Gontor Putri Angkatan 2006

MELEPAS RINDU: Kekompakan alumni Pondok Modern Darussalam Gontor Putri Elfaith Blezeeda saat foto bersama di salah satu hotel di Kota Jogja, Jumat, 10 Mei 2024. (Dok. Alumni GP 2006/ Lingkarjateng.id)

MELEPAS RINDU: Kekompakan alumni Pondok Modern Darussalam Gontor Putri Elfaith Blezeeda saat foto bersama di salah satu hotel di Kota Jogja, Jumat, 10 Mei 2024. (Dok. Alumni GP 2006/ Lingkarjateng.id)

YOGYAKARTA, Lingkarjateng.id Alumni Gontor Putri angkatan 2006 untuk pertama kalinya mengadakan reuni usai kelulusan 18 tahun silam mengenyam pendidikan di  Pondok Modern Darussalam Gontor Putri.

Alumni Gontor Putri 2006 yang tergabung dalam Elfaith Blezzeeda melepas kangen di Kota Yogyakarta 10 – 11 Mei 2024 dengan mengusung tema Tajammu’ wa Tabadulul Masya’ir yang berarti berkumpul dan berbagi rasa kangen.

Umi Muslihah selaku ketua panitia acara mengakatan kegiatan temu kangen yang berlangsung di salah satu hotel bintang lima di Yogyakarta tersebut diikuti sekira 200 alumni Gontor Putri beserta keluarga.

“Kami mengusung tema berkumpul dan berbagi rasa kangen, karena kita sudah 18 tahun setelah lulus dari Gontor Putri tidak berjumpa. Alhamdulillah dengan persiapan hampir satu tahun jumlah alumni yang datang sekitar 200 peserta,” ujarnya di Yogyakarta, Jumat, 10 Mei 2024.

Ia menjelaskaa Kota Yogyakarta dipilih menjadi lokasi acara karena banyak alumni yang ada di kota ini. Selain itu Kota Yogyakarta memiliki banyak tempat wisata dan kuliner yang beragam.

“Setelah berdiskusi dengan teman-teman alumni kita pilih Kota Jogja karena terletak di tengah-tengah Pulau Jawa, dan memiliki aneka tempat wisata dan mempunyai beraneka macam kuliner,” terangnya.

Rangkaian kegiatan temu kangen tersebut juga diisi tausiyah oleh Ustadz Assoc. Prof. Dr. K.H. Ahmad Hidayatullah Zarkasyi, M.A. Beliau juga menyampaikan pesan dan nasehat kepada seluruh alumni Elfaith Blezzeeda yang hadir. Ini merupakan suatu keberkahan yang dapat mengobati rasa kangen terhadap pondok.

“Alhamdulillah nanti Ustadz Hidayat bisa datang dan memberikan tausiyah serta pesan terhadap kita,” imbuhnya.

Sementara itu, salah satu alumni Gontor Putri 2006 asal Semarang, Almira Diat Martani, menyatakan sangat terkesan dengan kegiatan ini. Selain melepas kangen ia merasa bersyukur dapat hadir dan merasakan keseruan bisa melepas rindu setelah delapan belas tahun lama tidak bertemu teman sejawat.

“Masya Allah saya terkesan sekali, ini merupakan anugrah yang tidak terlupakan. Saya dapat merasakan kehebohan setelah dari tahun 2006 lulus dari pondok dan di tahun 2004 ini dapat berjumpa kembali,” ungkapnya.

Almira sapaan akrabnya juga menyampaikan terima kasih atas kinerja panitia yang telah menyiapkan seluruh kegiatan ini. Pihaknya mendoakan untuk seluruh alumni semoga selalu diberkahi dengan kesehatan dan rezeki yang berlimpah dari Allah SWT.

“Harapannya semoga kita senantiasa diberkahi rejeki yang berlimpah, diberikan kesehatan sehingga suatu saat kita dapat mengadakan reuni kembali dengan formasi yang lebih lengkap,” pungkasnya. (Lingkar Network | Noofal – Lingkarjateng.id )

Exit mobile version