Demo Peringatan Darurat di DPRD Jateng Ricuh, Ini Data Mahasiswa yang Jadi Korban Gas Air Mata

Demo di Semarang depan Gedung DPRD Jateng ricuh

Aksi demo ribuan mahasiswa di Semarang dalam menolak revisi UU Pilkada di depan Gedung DPRD Jateng berujung ricuh pada Kamis, 22 Agustus 2024. (Rizky Syahrul Al-Fath/Lingkarjateng.id)

SEMARANG, Lingkarjateng.id – Aksi demo ribuan mahasiswa di Semarang dalam menolak revisi UU Pilkada di depan Gedung DPRD Jawa Tengah (Jateng) berujung ricuh pada Kamis, 22 Agustus 2024.

Kericuhan bermula saat massa aksi yang didominasi oleh mahasiswa dari sejumlah universitas di Semarang seperti Universitas Negeri Semarang (UNNES), Universitas Diponegoro (Undip), dan Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Walisongo mulai bergerak menuju sisi utara Gedung DPRD Jateng.

Massa yang ingin memasuki gedung secara damai kemudian dihalangi oleh petugas keamanan hingga menyebabkan aksi saling dorong. Akibatnya, pagar Gedung DPRD Jateng roboh.

Aparat keamanan yang bertugas di Gedung DPRD Jateng akhirnya melepaskan tembakan gas air mata untuk membubarkan massa yang semakin tidak terkendali.

Tembakan gas air mata tersebut membuat massa aksi berhamburan untuk mencari tempat perlindungan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Lingkarjateng.id, sebanyak 11 mahasiswa dilaporkan terluka dan dibawa ke RS Roemani. Berikut ini daftar peserta aksi masuk RS Roemani:

  1. Muchamad Fatah Akrom (23) Lpm dinamika sesak napas, pingsan,
  2. ⁠Nabil abiyan (20) BEM FPIK Undip sesak napas pingsan
  3. ⁠Tiza (19) BEM Undip sesak napas mata perih
  4. ⁠Zahra (19) BEM Unnes sesak napas mata perih pingsan
  5. ⁠alzena (19) mahasiswa FH Undip sesak napas mata perih mual
  6. ⁠indraswari (18) mahasiswa UIN Walisongo sesk napas mata perih pingsan mual
  7. ⁠ela Faizah (23) Sema U UIN Walisongo ketua korpri UIN Walisongo sesk napas mata perih
  8. ⁠Nadya Calista (20) BEM Undip sesak napas mata perih pingsan mual
  9. ⁠hanif Muammar (21) Unnes sesak napas hampir pingsan kaki kena pagar bengkak
  10. ⁠Najwa (20) mahasiswa UIN Walisongo, sesak napas bagian perut sakit
  11. ⁠Dimas afila (2021) BEM FH Undip, kena tembak peluru gas air mata, dijahit hidungnya,

Sebagai informasi, ribuan mahasiswa di Semarang melakukan aksi di depan Gedung DPRD Jateng untuk menolak revisi UU Pilkada yang berpotensi menganulir putusan MK terkait syarat ambang batas pencalonan kepala daerah di Pilkada 2024.

Hingga berita ini diterbitkan, massa aksi masih bertahan di depan Gedung DPRD Jateng yang dijaga ketat oleh petugas. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)

Exit mobile version