KENDAL, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kabupaten Kendal memberikan penghargaan kepada, dinas, badan, BUMD, RSUD, kecamatan, maupun puskesmas yang telah terpilih sebagai juara dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Award 2025 Kabupaten Kendal, Jumat 12 Desember 2025.
Adapun penghargaan Inovasi Terpuji KIPP Kendal kategori dinas, badan, BUMD dan RSUD Kendal juara pertama diraih oleh Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Disperinaker, juara kedua Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) dan juara ketiga adalah Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan (Baperlitbang).
Sementara untuk kategori kecamatan, juara pertama di raih Kecamatan Rowosari, juara Kedua diraih Kecamatan Sukorejo dan juara ketiga Kecamatan Plantungan. Dan kategori puskesmas, juara pertama Puskesmas Ringinarum, juara kedua Puskesmas Cepiring dan juara ketiga Puskesmas Kendal II.
Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari menyampaikan, penghargaan KIPP Award 2025 ini diberikan untuk menjadi motivasi bagi jajaran dinas, badan, BUMD, RSUD, kecamatan maupun puskesmas di Kabupaten Kendal untuk terus meningkatkan pelayanan publik agar lebih baik lagi kepada masyarakat Kabupaten Kendal.
“Melalui KIPP Award ini diharapkan dapat meningkatkan motivasi melalui inovasi-inovasi yang diluncurkan sehingga menjadi peningkatan kinerja di masing-masing. Dan kepuasan dari masyarakat terhadap pelayanan publik di Kendal terwujud,” ungkapnya.
Bupati menegaskan kedepan ia mewajibkan agar seluruh unit penyelenggara pelayanan di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Kendal untuk mengikuti KIPP Award dengan mengirimkan minimal satu inovasi unggulan.
“Sehingga dengan keikutsertaan ini, cita-cita “One Agency One Innovation akan bergerak menjadi “One Employ, One Innovation”. Dan kita akan bersama-sama bergerak maju dengan pelayanan publik yang penuh inovasi,” tegasnya.
Pj Sekda Kendal, agus Dwi Lestari mengatakan, KIPP Award Putik Idea (Kumpullan Integrasi Inovasi Pelayanan Publik Idea) 2025 ini merupakan kali pertama diselenggarakan di masa kepemimpinan Bupati Dyah Kartika Permanasari.
“Ini sebagai bentuk apresiasi dan penghormatan kepada perangkat daerah atau ASN yang telah mewujudkan kinerja, dedikasi dan kontribusi terbaik melalui inovasi-inovasi,” ujarnya.
Camat Rowosari Mahmud Eko Saputra mengaku bersyukur inovasi Pak Kades yang dicetuskan Kasi Pelayanan Umum Kecamatan Rowosari, Siti Mukhayanah. Dimana inovasi ini berkaitan dengan layanan kependudukan bagi para penyandang disabilitas maupun ODGJ.
“Layanan ini kami langsung menuju rumah yang bersangkutan karena masih banyak yang belum terjangkau. Kemarin pas awal masih dua desa saja dan kedepan kami targetkan semua desa di Kecamatan Rowosari bisa terjangkau semua,” pungkasnya. (Anik Kustiani)

































