SEMARANG, Lingkarjateng.id – Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPD HIPMI) Jateng akan melakukan Musyawarah Daerah (Musda) ke-XV. Dalam momen itu, akan ada pemilihan calon ketua umum untuk periode 2022-2025.
Ketua BPD HIPMI Jateng, Billy Dahlan mengungkapkan, Musda HIPMI Jateng ke XV tersebut akan dilangsungkan pada 29 Januari 2022. Ada dua calon ketua yakni Wulan Rudi Prasetyo dan Shoraya Lolyta Octaviana.
Billy berharap, setelah terpilihnya ketua umum baru, nantinya mampu menggerakkan Badan Pengurus Cabang (BPC) yang belum aktif. Sejauh ini, ada 4 BPC HIPMI yang belum aktif yakni Kota dan Kabupaten Magelang, Kota Pekalongan, dan Kabupaten Grobogan.
Ketua DPC PPP Jepara Targetkan Dua hingga Lima Kursi Tambahan
Menurutnya, hal itu bisa dicapai dengan meningkatkan komunikasi dan intensitas berkumpul. Dengan memaksimalkan kedua hal itu, dia berharap calon penerusnya bisa melakukan perubahan.
“Tentunya yang dibutuhkan sebuah organisasi adalah komunikasi. Selama pandemi ini, komunikasi tersebut tersendat sehingga kita perlu melakukan perubahan pola komunikasi agar asas keterbukaan bisa optimal,” ujarnya, Jumat (21/1).
Lebih lanjut dia menjelaskan, selama pandemi Covid-19 pihaknya telah melakukan program-program pendampingan kepada pengusaha pemula dan UMKM. Billy merasa peran pendampingan tersebut perlu ditingkatkan.
Tahun 2022, Ketua DPRD Jepara Sampaikan Sejumlah Harapan
Mengingat dampak pandemi bagi pengusaha pemula dan UMKM masih sangat terasa hingga saat ini. Dia menginginkan, HIPMI menjadi solusi bagi mereka untuk bangkit dari keterpurukan pandemi.
“Apalagi agar mereka keluar dari permasalahan akibat pandemi. Harapannya kita ada di situ untuk bersama-sama mencari solusi,” imbuhnya.
Disamping itu, Wulan Rudy Prasetyo, calon ketua umum nomor urut 1 mengungkapkan, bahwa dia memiliki visi dan misi yang hampir mirip dengan pesaingnya. Diantaranya yakni ingin memajukan perekonomian Indonesia.
“Kami punya semangat agar wirausaha tidak jatuh dengan badai yang terjadi. Untuk itu kami sepakat dengan kolaborasi yang lebih jauh diutamakan,” ungkapnya.
Sementara calon ketua umum nomor 2 yakni Shoraya Lolyta Octaviana mengatakan hal sama dengan Rudy. Kunci untuk memajukan perekonomian Jawa Tengah adalah dengan kolaborasi di masa pandemi ini.
Aya, sapaan akrab Shoraya Lolyta Octaviana, menegaskan akan membantu kolaborasi. Baik dengan stakeholder terkait seperti bank, perusahaan lain, maupun pemerintah. “Ketua umum itu kan bagaimana membawa kapal berlayar. Untuk itu saya akan berusaha membawa Hipmi menjadi lebih baik agar perekonomian berimbas baik juga,” jelasnya. (Lingkar Network | Dinda Rahmasari – Koran Lingkar)