Memukau, Geliat Industri Kreatif dalam Semarang Fashion Convention 2021

FASHION SHOW SEMARANG

PERCAYA DIRI: Salah satu model saat fashion show di acara Semarang Fashion Convention 2021 tampil memukau di catwalk. (Dinda Rahmasari / Lingkarjateng.id)

SEMARANG, Lingkarjateng.id – Ibu Kota Jawa Tengah, sukses menggelar fashion show pertama di masa pandemi Covid-19. Tak hanya fashion show, acara bertajuk ‘Semarang Fashion Convention 2021’ itu menyuguhkan stand-stand industri kreatif fashion yang ada di Kota Semarang.

Berlangsung di Kota Lama Semarang, acara tersebut diselenggarakan selama 3 hari mulai Rabu (1/12) hingga Jumat (3/12). Semarang Fashion Convention 2021, dihelat melalui kolaborasi dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) RI, Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja Kota (BBPLK) Semarang dan Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang.

Staf Khusus Kemenaker RI, Caswiono Rusydi Cakrawangsa mengatakan, acara tersebut merupakan salah satu inovasi meningkatkan perekonomian di tengah pandemi Covid-19. “Ini merupakan salah satu terobosan baru dalam lingkup fashion teknologi, di mana inovasi ini dirasa sangat penting untuk mendukung perkembangan industri fashion di Indonesia,” ujarnya.

Ajang CJIBF 2021, Kepeminatan Investasi di Jateng Capai Rp 39 Triliun

Dalam hal ini, Kemenaker RI menyambut baik acara Semarang Fashion Convention 2021. Pihaknya berharap, melalui acara tersebut akan tumbuh anak-anak muda yang bergerak di industri kreatif terutama bidang fashion.

Senada, Kepala Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Kota Semarang, Heru Wibowo menambahkan, kolaborasi antara  BBPLK dan Pemkot Semarang bertujuan untuk menciptakan inovasi baru dalam bidang industri kreatif fashion.

“Alumni dari BBPLK juga ikut terlibat berbagai produknya, dan dari pemerintah Kota Semarang ikut melibatkan UMKM binaannya, sehingga tidak hanya Fashion Show saja namun ada pula pameran produk-produk fashion,” jelasnya.

Pemprov Jateng Berdayakan Ekonomi Berkelanjutan

Heru menjelaskan, lokasi Heritage Kota Lama dipilih dengan alasan untuk memadukan antara fashion dengan sejarah. Dalam fashion show juga menampilkan hasil kreativitas anak didik BBPLK Semarang. Mereka berkolaborasi dengan binaan kreativitas Pemkot Semarang yang terbalut dalam tema “Milenial Kreasi Semarang”.

“Dengan adanya acara Semarang Fashion Convention 2021 ini, berharap dapat mengajak kaum muda milenial untuk berkreasi dan terlibat secara langsung di event ini. Kita lihat banyak desainer muda yang ikut dalam acara ini berbagai desain ditampilkan oleh mereka,” harapnya.

Sementara Cornelia Ayu Mei, salah seorang desainer yang turut berkontribusi dalam Semarang Fashion Convention 2021 mengungkapkan, ada keistimewaan tersendiri dalam karyanya. Dia membuat desain ecoprint yang ramah lingkungan dan biaya. “Saat ini konsep ecoprint sedang digalakkan dan lebih alami, ramah lingkungan dan tentunya lebih hemat biaya,” jelasnya. (Lingkar Network | Koran Lingkar Jateng)

Exit mobile version