70 Ribu Liter Minyak Goreng Bersubsidi akan Digelontorkan di Jateng

B Lingkar Jateng

MENJELASKAN: Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat menjelaskan di depan awak media. (Adhik Kurniawan/Lingkarjateng.id)

SEMARANG, Lingkarjateng.id – Provinsi Jawa Tengah sudah melakukan komunikasi lebih lanjut mengenai komoditas minyak yang masih melambung tinggi. Pasalnya, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyebut Jawa Tengah mendapat jatah kurang lebih 70 ribu liter minyak goreng. 

Tidak hanya itu, Ganjar mengatakan, jatah tersebut akan ditambah 100 ribu lagi. Namun, jika ke depan masih tidak bisa menurunkan harga pasaran maka harus ada kebijakan secara nasional. 

Lebih lanjut, orang nomor satu di Jawa Tengah itu meminta Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Tengah dan Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Provinsi Jawa Tengah, untuk duduk bersama. Hal itu, bertujuan untuk mengetahui problem mendalam dari permasalahan komoditas minyak. 

Harga Minyak Goreng Terus Naik, DPW APPSI Jateng Mencurigai Hal Ini

“Kemarin sudah rapat dengan pusat kalau kita ambil langkah subsidi. Ada komoditas lain, makanya harus duduk bareng mereka (Disperindag dan Distanbun). Biar tahu ini problem-nya di hilir apa hulu? Atau ada di middle? Mana yang bermain. Ini yang saya tugaskan dengan cara apa saja lakukan itu, data sains yang ada bisa kita pakai untuk pengambilan keputusan,” tegas Ganjar. 

Terpisah, jawaban berbeda diungkapkan kepala Disperindag Provinsi Jawa Tengah, Arif Sambodo. Dia mengatakan, awal pekan ini belum ada informasi lebih lanjut dari pusat mengenai kuota yang didapatkan di Jawa Tengah. 

“Belum ada, kami baru akan cek kembali dengan pusat. Nanti saya kabari, daftar kabupaten/kota yang penerima sudah dinaikkan ke produsen, tinggal tunggu saatnya,” ungkap Sambodo. 

Pedagang akan Dilibatkan Penyaluran Minyak Goreng Subsidi di Jateng

Senada, Kabid Pengembangan Perdagangan dan Pengendalian Harga, Disdag Kota Semarang, Diliyanto menambahkan, subsidi minyak sudah dipastikan akan digelontorkan. Namun, hingga kini masih menunggu informasi lebih lanjut. Kendati demikian, pihaknya mencoba mengusulkan dengan jumlah 5000 per liter. 

Diberitakan sebelumnya, pekan lalu kebijakan mekanisme baru selesai digodok. Menyusul hal tersebut, pekan ini jumlah subsidi minyak akan digelontorkan di Jawa Tengah. Namun sampai Senin (17/1) ini, jumlah kuota pembagian tersebut belum keluar. (Lingkar Network | Adhik Kurniawan – Koran Lingkar)

Exit mobile version