Ketua DPRD Pekalongan Abdul Munir Janji Tertibkan Pedagang di Pinggir Jalan Pasar Kajen

Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, Abdul Munir. (Fahri Akbar/Lingkarjateng.id)

PEKALONGAN, Lingkarjateng.id – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kabupaten Pekalongan, Abdul Munir, merespons keluhan pedagang Pasar Kajen terkait maraknya pedagang yang berjualan di pinggir jalan. Pedagang di dalam pasar mengeluhkan dampak negatif dari keberadaan pedagang di luar yang dianggap mengurangi pendapatan mereka.

Seorang pedagang di Pasar Kajen yang tak ingin disebut identitasnya, menyebut bahwa pedagang yang berjualan di pinggir jalan pasar lebih menarik minat pembeli, terutama pada pagi hari. Sehingga, hal itu berimbas pada penurunan omzet pedagang yang berjualan di dalam pasar.

“Pembeli lebih memilih berbelanja di luar karena lebih mudah diakses,” ungkapnya pada Minggu, 13 Oktober 2024.

Menurutnya, kondisi tersebut sudah berlangsung cukup lama tanpa adanya penanganan yang memadai dari pihak terkait. Oleh karena itu, pihaknya berharap pemerintah segera mengambil langkah konkret untuk menata ulang pasar, sehingga pedagang di dalam pasar tidak terus dirugikan.

“Kami hanya ingin keadilan, agar semua pedagang mendapat kesempatan yang sama,” tambahnya.

Menanggapi keluhan tersebut, Abdul Munir menyatakan akan segera bertindak dan menertibkan Pasar Kajen.

“Kami akan melakukan kajian dan menertibkan Pasar Kajen. Pasar ini harus menjadi tempat yang rapi dan bersih,” jelasnya usai rapat paripurna pada Senin, 14 Oktober 2024.

Abdul Munir juga menyampaikan bahwa pihaknya akan mengadakan rapat koordinasi dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pekalongan serta organisasi perangkat daerah (OPD) terkait untuk menentukan langkah penataan yang tepat.

“Hari ini kami akan berkoordinasi dengan Sekda dan OPD terkait. Kami ingin pasar ini tertata dengan baik, demi kenyamanan semua pihak,” pungkasnya. (Lingkar Network | Fahri Akbar – Lingkarjateng.id)

Exit mobile version