Lamar Demokrat, Safin Berharap Duet dengan Joni Kurnianto dalam Pilkada Pati 2024

safin pati

Mantan Bupati Pati, Saiful Arifin mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati (bacabup) di Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Pati, Sabtu (18/5). (Setyo Nugroho/Lingkarjateng.id)

PATI, Lingkarjateng.id – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Pati kedatangan satu lagi bakal calon bupati (bacabup), Sabtu (18/5), yakni mantan Wakil Bupati Pati periode 2017-2022, Saiful Arifin.

Diketahui sebelumnya, pria yang kerap disapa Safin itu juga telah melamar ke DPC PDIP dan Golkar.

Adapun saat mendaftar ke partai bentukan Susilo Bambang Yudhoyono ini, ia disambut langsung temannya lamanya, Ketua DPC Demokrat Pati, Joni Kurnianto.

”Pak Joni kan teman lama, tentunya kita bersilaturahmi di tahun-tahun politik dan menjelang pilkada, kita berkomunikasi dengan seluruh komponen anak bangsa Pati,” kata Safin.

Safin mengaku, saat ini belum ada bacabup yang diusung untuk mendampinginya. Ia justru menyebut bahwa dirinya berpeluang duet dengan Joni Kurnianto.

”Wakil masih berjalan, ini masih proses panjang. Kita berpasangan itu Agustus 27-29 (red : Pendaftaran Pasangan Calon). Bisa saja saya dengan Pak Joni atau kader demokrat lainnya. Ini masih dinamis. Pasangan kita lihat dan pilih,” terangnya.

Pada November nanti, Safin berharap Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pati 2024 berjalan dengan aman dan tidak terjadi konflik berkepanjangan. Oleh sebab itu, pihaknya menggalakkan komunikasi dengan seluruh elemen.

”Terima kasih saya sudah diterima di sini. Semoga silaturahmi ini bisa lanjut. Kita akan komunikasi semua partai. Kalau kita diterima, kami akan datang silaturahmi,” ujar Safin.

Sementara itu, Joni menyampaikan bahwa sudah saatnyaSafin naik kelas dengan mencalonkan diri sebagai Bupati Pati. Ia pun siap mendukung bila Safin mendapatkan rekomendasi dari DPP Partai Demokrat.

”Memang dari tim Pak Safin menghubungi kita akan ke sini. Memang saatnya Pak Safin naik kelas mungkin. Kemarin wakil Bupati, ini harus jadi Bupati. Butuh suatu tekat dan nekat agar pati lebih bagus,” pungkasnya. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Lingkarjateng.id)

Exit mobile version