PATI, Lingkarjateng.id – Kehadiran BPJS Kesehatan memberikan berbagai kemudahan bagi para peserta. Salah satu peserta yang merasakan kemudahan mendapatkan pelayanan kesehatan itu adalah Muhammad Agus Mustofa (23), mahasiswa asal Kabupaten Kudus.
Agus mengaku merasakan kemudahan saat berobat di klinik karena memanfaatkan aplikasi Mobile JKN. Ia berobat akibat mengalami hipotensi (tekanan darah rendah) karena kelelahan mengikuti berbagai kegiatan di kampus.
“Iya saya menggunakan BPJS Kesehatan untuk berobat. Ketika saya sakit kemarin akibat kelelahan setelah ikut banyak kegiatan. Sehingga saya darah rendah,” kata Agus sambil mengurusi pembuatan seragam organisasi kampus, pada Kamis, 14 Desember 2023.
Ketika Agus berobat, dirinya memanfaatkan fitur pendaftaran yang ada di aplikasi Mobile JKN. Ia lebih memilih menggunakan aplikasi Mobile JKN karena tidak perlu membutuhkan banyak persyaratan.
“Periksa di klinik, sih. Daftar lewat aplikasi (Mobile JKN) terus datang ke klinik. Diperiksa dokter. Langsung dikasih obat,” paparnya.
Tak hanya itu, di lain waktu ia juga pernah memanfaatkan fitur skrining kesehatan yang ada pada aplikasi Mobile JKN. Hal itu Agus lakukan karena pernah mengalami hipotensi sehingga dirinya menjadi lebih peduli terhadap kesehatannya.
“Saya juga pernah coba-coba menggunakan fitur aplikasi (Mobile JKN) untuk skrining kesehatan. Hasilnya, Alhamdulillah tidak ada penyakit yang membahayakan,” ucapnya.
Ia berharap, generasi Z juga lebih peduli terhadap kesehatan, terutama kesehatan mental yang memang banyak dikeluhkan oleh anak muda. Sehingga, kata dia, anak-anak muda bisa memanfaatkan fitur skrining kesehatan melalui aplikasi Mobile JKN.
“Semoga generasi milenial lebih melek kesehatan. Bisa memanfaatkan fitur di aplikasi (milik) BPJS di HP untuk mengontrol kesehatan. Mudah itu,” tandasnya. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Koran Lingkar)