Usung Konsep Modern, Pasar Weleri 1 Bakal Jadi Salah Satu Ikon Kendal

PROGRES PEMBANGUNAN: Tampak depan Pasar Weleri, Kabupaten yang masih dalam proses pengerjaan. (Arvian Maulana/Lingkarjateng.id)

PROGRES PEMBANGUNAN: Tampak depan Pasar Weleri, Kabupaten yang masih dalam proses pengerjaan. (Arvian Maulana/Lingkarjateng.id)

KENDAL, Lingkarjateng.idPasar Weleri, Kabupaten Kendal yang mengalami kebakaran pada November 2020 silam kini dibangun lagi dan dikemas dengan konsep pasar modern. Pasar Weleri juga didapuk menjadi salah satu ikon Kabupaten Kendal.

Manajemen Konstruksi Pasar Weleri 1, Rumpoko Eko Prasetyo, menjelaskan bahwa konsep pasar modern yang diterapkan pada Pasar Weleri 1 ini akan menggunakan dinding motif terakota yang belum pernah ada pada konsep pasar-pasar lainnya.

“Nanti disitu ada tulisan Pasar Weleri yang menjadi ikonnya. Terus dindingnya berupa terakota yang mungkin di pasar-pasar lain belum ada,” ungkapnya.

Sedangkan untuk desain lanskap Pasar Weleri, kata Rumpoko, nantinya terdapat taman di lantai satu dan lantai dua yang diproyeksikan bisa menambah keindahan pasar.

“Untuk lanskapnya ada pekerjaan paving, kemudian di lantai satu ada tamannya dan lantai dua juga ada ada spot untuk tamannya. Jadi ini nanti pasti akan jadi ikon di Weleri dan Kabupaten Kendal,” imbuhnya.

Warga Desak Pemkab Kendal Prioritaskan Pembangunan Pasar Weleri

Ia menyebutkan bahwa pembanguan Pasar Weleri dilaksanakan dua tahap. Tahap pertama Pembangunan dilaksanakan di sisi barat dengan anggaran yang bersumber dari APBD Kabupaten Kendal 2023 sebesar Rp50,4 miliar.

Adapun progres Pembangunan di minggu ke 16 ini sudah mencapi 65 persen dan  terus dikebut agar selesai sesuai target kontrak yakni pada akhir Desember 2023.

Bupati Kendal, Dico M. Ganinduto, mengatakan bahwa Pembangunan Pasar Weleri yang dibangun sejak Juli 2023 ini sudah sesuai target yang direncanakan.

“Pembangunan Pasar Weleri ini sudah 60 persen lebih. Sampai hari ini progres dan target yang ditetapkan itu lebih baik progresnya. Jadi progresnya sudah diatas target yang ditetapkan,” terangnya.

Namun demikian, Pemerintah Kabupaten Kendal saat ini tengah fokus agar setelah Pembangunan Pasar Weleri rampung, para pedagang juga bisa segera masuk untuk berjualan.

“Mudah-mudahan on schedule. Kita sekarang fokusnya itu bagaimana memastikan bahwa begitu selesai pembangunannya, pedagang bisa segera masuk. Jadi itu yang lagi kita siapkan,” pungkasnya. (Lingkar Network | Arvian Maulana – Koran Lingkar)

Exit mobile version