Event Kendal Berkuda EEP 2023 Diharap Dongkrak Kunjungan Wisatawan

IKUT MEMERIAHKAN: Sejumlah UMKM dilibatkan dalam event Kendal Berkuda Equestrian Exchange Program (EEP) 2023 di Wisata Santosa Stable Desa Leban, Kecamatan Boja, Rabu-Minggu, 15-19 November 2023. (Arvian Maulana/Lingkarjateng.id)

IKUT MEMERIAHKAN: Sejumlah UMKM dilibatkan dalam event Kendal Berkuda Equestrian Exchange Program (EEP) 2023 di Wisata Santosa Stable Desa Leban, Kecamatan Boja, Rabu-Minggu, 15-19 November 2023. (Arvian Maulana/Lingkarjateng.id)

KENDAL, Lingkarjateng.idMelalui event Kendal Berkuda Equestrian Exchange Program (EEP) 2023, diharapkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kendal semakin meningkat.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Disporapar Kendal Achmad Ircham Chalid. Menurutnya, kegiatan ini sesuai dengan Visi dan Misi Kabupaten Kendal yaitu ”Kendal Handal, Unggul, Makmur dan Berkeadilan”. Dimana di dalamya berisikan terwujudnya Kabupaten Kendal sebagai pusat Industri dan Pariwisata di Jawa Tengah.

“Maka salah satu upaya untuk memajukan di sektor Pariwisata terutama ‘Sport Tourism’ adalah penyelenggaraan Event Promosi Pariwisata bertajuk ‘Kendal Berkuda Equestrian Exchange Program (EEP) 2023’,” katanya belum lama ini.

Selain itu, melalui event Kendal Berkuda diharapkan dapat semakin meningkatkan minat olahraga, terutama berkuda. Kemudian, menjadi wadah bagi para atlet berkuda untuk meningkatkan dan mengembangkan prestasinya.

“Harapannya ke depan dengan event seperti ini Kendal bisa lebih dikenal lagi, dan olahraga berkuda juga semakin berkembang lebih luas, termasuk luar negeri,” harapnya.

Dalam event berkuda ini, Disporapar juga menggandeng sejumlah UMKM lokal, di antaranya dari Kecamatan Boja, Limbangan, dan Singorojo.

Ada sekitar 30 UMKM yang tergabung dalam Cluster UMKM, Cluster Batik, Persatuan Hotel Restoran Indonesia Kendal, Badan Promosi Pariwisata Kabupaten Kendal, Komite Ekonomi Kreatif Kabupaten Kendal, Forum Komunikasi Desa Wisata Kabupaten Kendal, ikut memeriahkan event ini. Selain itu, ada kegiatan lomba menggambar Destinasi Wisata sesuai yang diikuti 100 anak-anak PAUD.

“Semoga Pariwisata Kabupaten Kendal tidak hanya dikenal secara Nasional tetapi juga Internasional,” harapnya. (Lingkar Network | Arvian Maulana – Lingkarjateng.id)

Exit mobile version