JEPARA, Lingkarjateng.id – Zainut Tauhid Sa’adi, Wakil Menteri Agama (Wamenag) menyampaikan, bahwa moderasi agama merupakan alat untuk merekatkan dan mempersatukan seluruh elemen bangsa. Hal ini disampaikannya saat menjadi narasumber pada acara Pembinaan Penguatan moderasi Beragama Aparatur Sipil Negara di aula Kementerian Agama (Kemenag) Jepara, Selasa (18/1).
“Moderasi beragama bertujuan mewujudkan kemaslahatan kehidupan beragama dan berbangsa yang rukun, harmonis, damai, toleran, serta taat terhadap konstitusi, sehingga bisa benar-benar menggapai cita-cita bersama menuju Indonesia Maju,” katanya.
Dalam kesempatan itu, ia menjelaskan program penguatan moderasi agama dari kemenag Kanwil Jawa Tengah selaras dan identik dengan program yang digulirkan oleh pemerintah pusat melalui Kemenag Republik Indonesia.
Kemenag Kendal: Waspadai Modus Percepatan Haji
“Program ini selaras dengan program pemerintah yang dilaksanakan dan dicanangkan oleh Kementerian (Kemenag) RI,” imbuhnya.
Ia menambahkan bahwa Indonesia adalah negara yang majemuk, salah satu negara yang mempunyai berbagai adat, budaya, bangsa, suku, bahasa dan agama yang terangkum dalam Bhineka Tunggal Ika. Sehingga untuk menjaga kerukunan antarumat beragama perlu adanya solusi di tengahnya.
“Untuk menjawab permasalahan masalah kerukunan dan keharmonisan dalam berbangsa dan bernegara sesuai konstitusi maka perlu adanya moderasi agama,” tutupnya. (Lingkar Network | Muslichul Basid – Koran Lingkar)