KUDUS, Lingkarjateng.id – Kebakaran hebat melanda kandang ayam di Desa Hadipolo, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus, pada Rabu pagi, 11 September 2024.
Kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 05.08 WIB di lokasi yang terletak di Jalan Kudus-Pati, tepatnya di sebelah Jati Makmur Krawang.
Menurut keterangan dari dua saksi, Teguh Susilo (35) dan Dedy Susilo (36), api pertama kali terlihat dari lantai dua bangunan kandang. Karena besarnya kobaran api, keduanya tidak berani mendekat dan segera melaporkan kejadian tersebut ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus.
Sebanyak dua unit mobil pemadam kebakaran dari BPBD Kudus, dua unit mobil damkar dari Satpol PP, serta dua unit mobil damkar dari PT Nojorono, dikerahkan untuk upaya pemadaman yang berlangsung hingga pukul 06.40 WIB.
Anggota Damkar Satpol PP Kudus, Tarmuji, menjelaskan bahwa kendala selama proses pemadaman api relatif minim karena akses ke lokasi cukup mudah.
“Kami mendapat laporan sekitar pukul 05.20 WIB dan langsung menuju lokasi. Alhamdulillah, akses jalan tidak ada kendala sehingga pemadaman bisa dilakukan dengan cepat,” ujarnya.
Ia menjelaskan, api diduga berasal dari korsleting listrik di instalasi pengatur suhu kandang.
Api kemudian cepat menyebar karena banyaknya bahan yang mudah terbakar di dalam kandang, termasuk kertas dan gambut yang digunakan dalam operasional kandang ayam.
“Bahan-bahan tersebut mempercepat proses kebakaran dan membuat api sulit dikendalikan di awal,” lanjutnya.
Akibat insiden tersebut, sebanyak 36.000 ekor bibit ayam atau anakan yang baru dimasukkan dua hari sebelumnya pun mati dilalap api.
Meski kebakaran tidak menimbulkan korban jiwa, kerugian materiil diperkirakan mencapai miliaran rupiah. (Lingkar Network | Mohammad Fahtur Rohman – Lingkarjateng.id)