24 Desa di Jateng Sudah Terima Dana Desa 2025, Kabupaten Rembang Terbanyak

mufid majnun MHcg VUA46c unsplas

ILUSTRASI : Uang rupiah. (Unsplash@Mufid Majnun/Lingkarjateng.id)

SEMARANG, Lingkarjateng.id – Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa, Kependudukan, dan Pencatatan Sipil (Dispermadesdukcapil) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan bahwa per 23 Januari 2025, terdapat 24 desa yang telah menerima dana desa (DD) tahun 2025.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dispermadesdukcapil Jateng, Tri Harso Widirahmanto, pada Kamis, 23 Januari 2025.

Ia menyatakan bahwa terdapat 24 desa yang telah menerima dana desa itu tersebar di tiga kabupaten yaitu Rembang, Grobogan, dan Banjarnegara.

“Berdasarkan OMSPAN Kemenkeu tanggal 23 Januari 2025 pada jam 14.22 WIB yang sudah tersalur DD tahun 2025, di antaranya Kabupaten Rembang ada 14 desa total Rp 6.795.974.390, Kabupaten Grobogan ada 9 desa dengan total Rp 5.282.378.800, Kabupaten Banjarnegara yang sudah tersalur satu desa dengan total anggaran Rp 630.040.600,” jelasnya.

Ia menjelaskan bahwa desa yang akan mendapat dana desa 2025 salah satunya harus menyelesaikan pertanggungjawaban DD tahun anggaran 2024.

“Jadi sepanjang desa yang bersangkutan sudah menetapkan APBDesa tahun 2025, dan melengkapi pertanggungjawaban tahun 2024, itu dapat melakukan mengajukan surat permintaan pembayaran (SPP) untuk diverifikasi ke kabupaten melalui kecamatan,” ujarnya.

“Setelah selesai diverifikasi, kemudian dapat diajukan ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) setempat,” imbuhnya.

Sebelumnya, ia juga menyatakan bahwa pada tahun 2024, dana desa diberikan pada 7.810 desa di Jawa Tengah dengan total anggaran mencapai Rp 7,9 triliun.

“Total anggaran yang diberikan sebanyak Rp 7.952.173.390.000, kemudian ada penambahan sesuai Keputusan Menkeu Nomor 352 Tahun 2024 tentang Rincian Insentif Desa setiap Desa TA 2024 sebesar Rp 215.660.911.000 sehingga total sebesar Rp 8.167.834.301.000,” ungkapnya.

“Dan tahun 2025, dana desa sebesar Rp 7.945.283.377.000, berkurang Rp 222.550.924.000,” pungkasnya. (Lingkar Network | Syahril Muadz – Lingkarjateng.id)

Exit mobile version