KUDUS, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kabupaten Kudus melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) mulai melaksanakan pengerjaan perbaikan Jalan R. Agil Kusumadya. Proyek strategis tersebut menelan anggaran sebesar Rp12 miliar yang bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas PUPR Kudus, Harry Wibowo, yang juga menjabat sebagai Kepala Bidang Bina Marga, menjelaskan bahwa pengerjaan jalan tersebut menargetkan panjang sekitar 1,1 kilometer, dimulai dari depan Tugu A. Yani atau DPRD Kudus hingga simpang Rumah Sakit Mardi Rahayu.
“Untuk jenis pekerjaan ada dua, yaitu rigid pavement (beton) dan AC-WC (aspal halus). Harapan kami dalam waktu 60 hari kerja, pekerjaan ini dapat terselesaikan sesuai target,” ujarnya, Selasa, 4 November 2025.
Menariknya, proyek ini menggunakan metode V6, sebuah sistem pengadaan cepat yang direkomendasikan oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).
Metode ini diterapkan agar pemilihan penyedia jasa lebih efisien tanpa mengurangi transparansi dan kualitas pekerjaan.
Harry menjelaskan, ada tiga segmen utama untuk pekerjaan beton. Segmen pertama berada di depan DPRD Kudus, segmen kedua di depan kantor PLN, dan segmen ketiga di perempatan arah Rumah Sakit Mardi Rahayu.
Panjang total pekerjaan beton mencapai sekitar 180 meter, dengan lebar bervariasi antara 13 hingga 17 meter.
“Kami memprioritaskan pengecoran di titik-titik yang sering dilalui kendaraan berat, karena jika hanya menggunakan aspal bisa mudah rusak. Untuk antisipasi musim hujan, kami siapkan terpal penutup agar kualitas beton tetap terjaga,” terangnya.
Sementara itu, pekerjaan AC-WC akan menyesuaikan progres lapangan setelah bagian beton rampung.
Jurnalis: Mohammad Fahtur Rohman
Editor: Sekar S
































