SALATIGA, Lingkarjateng.id – Warga binaan pemasyarakatan (WBP) Rutan Salatiga menjalani konseling dan tes kesehatan untuk mendeteksi penyakit menular, khususnya HIV/AIDS, Kamis, 3 Juli 2025.
Kepala Rutan Salatiga, Anton Adi Ristanto, mengatakan kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Rutan Salatiga dengan Dinas Kesehatan, Puskesmas Sidorejo Lor, serta Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Salatiga.
“Kami ingin memastikan seluruh warga binaan dalam kondisi sehat. VCT ini bagian dari skrining awal agar potensi penularan bisa dicegah,” ujarnya.
Anton menjelaskan bahwa lingkungan rutan yang padat memerlukan perhatian khusus dalam hal kesehatan, terutama dalam mencegah penyakit yang berisiko menular secara cepat.
“Ini langkah preventif agar warga binaan mendapat layanan kesehatan yang layak. Bila ada indikasi, kami bisa segera melakukan penanganan,” tegasnya.
Pada kegiatan kali ini, Rutan Salatiga juga melaksanakan pemeriksaan penyakit tidak menular (PTM) dan tes urine secara acak kepada WBP dan petugas. Seluruh rangkaian kegiatan kesehatan ini merupakan bagian dari komitmen Rutan Salatiga dalam memberikan pelayanan kesehatan yang menyeluruh.
“Kami rutin edukasi soal pola hidup bersih dan sehat, termasuk pemenuhan gizi. Tujuannya jelas: kesehatan warga binaan adalah prioritas,” terangnya.
Tes urin merupakan bagian dari upaya pencegahan dan deteksi dini penyalahgunaan narkotika serta pengawasan terhadap peredaran barang terlarang di dalam rutan.
“Kami ingin memastikan Rutan Salatiga benar-benar bebas dari narkoba. Tes urine dilakukan secara acak untuk memastikan tidak ada petugas maupun warga binaan yang terlibat,” tandasnya.
Jurnalis: Angga Rosa
Editor: Ulfa

































