KUDUS, Lingkarjateng.id – Salah satu kuliner yang bisa dicicipi ketika datang ke Kudus adalah Nasi Opor Panggang Sunggingan.
Lokasinya tak jauh dari Komplek Makam Sunan Kudus, tepatnya di Jalan Niti Semito Nomor 9, Desa Ploso, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus.
Nasi Opor Panggang Sunggingan termasuk salah satu rumah makan legendaris di Kudus karena sudah ada sejak 1966 silam.
Owner Nasi Opor Panggang Sunggingan, Siti Sundari, menyampaikan keunikan masakan opor ayam buatannya karena ayamnya dibakar terlebih dulu.
“Jadi ayam utuh dibakar dulu baru nanti saat disajikan digunting-gunting,” ujarnya.
Ia menjelaskan, penyajian Nasi Opor Panggang Sunggingan terdiri dari nasi putih dengan potongan ayam panggang bersama sambal goreng tahu. Kemudian, nasi tersebut dituang sedikit kuah opor berwarna putih.
“Kuah kaldu ayam di sini berwarna putih karena tidak pakai kunir. Bumbunya hanya beberapa rempah pilihan seperti jinten, merica, bawang merah, dan bawang putih,” ungkapnya.
Keunikan lainnya, penyajian Nasi Opor Panggang Sunggingan menggunakan alas daun pisang dan sendoknya menggunakan suru yang juga terbuat dari daun pisang.
Ia menyebut nasi opor panggang merupakan salah satu menu makanan kesukaan Sunan Kudus zaman dahulu. Oleh karena itu, setiap ada acara buka luwur di Makam Sunan Kudus selalu disediakan Nasi Opor Panggang Sunggingan.
“Setiap satu tahun sekali pasti pihak Yayasan Menara selalu pesan ke sini banyak sekali,” katanya.
Untuk satu porsi Nasi Opor Panggang Sunggingan sendiri dibanderol Rp 20 ribu.
Jurnalis: Nisa Hafizhotus S.
Editor: Rosyid
