SEMARANG, Lingkarjateng.id – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Jateng) terus mengebut proyek perbaikan jalan guna memberikan akses jalan yang lancar dan aman bagi pemudik pada arus mudik dan balik lebaran 2025.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya (PUBMCK) Jateng, Hanung Triyono, mengatakan upaya tersebut sesuai dengan instruksi Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi.
Sebelumnya, Ahmad Luthfi menargetkan perbaikan jalan di Jateng selesai 15 hari ke depan, terhitung sejak 4 Maret lalu.
Hanung pun melakukan susur jalan provinsi untuk memastikan perbaikan jalan sesuai target dan tidak ada lubang tersisa untuk menghadapi musim mudik tahun ini.
Kegiatan tersebut dimulai dari Kota Semarang-Grobogan-Blora-Sragen. Ia menemui petugas yang ada di lapangan untuk memberikan instruksi secara langsung.
“Ya, kita susur jalan dari Semarang ke Grobogan, Blora, dan Sragen untuk cek, untuk bahan evaluasi sekaligus memastikan perbaikan selesai sesuai target,” katanya.
Ia menjelaskan sejumlah titik kerusakan sudah dilakukan pendataan dan saat ini mulai dilakukan perbaikan, dengan total sekitar 228,37 kilometer yang diperbaiki sepanjang Kota Semarang-Grobogan-Blora-Sragen.
Menurutnya, ruas jalan provinsi yang membutuhkan perbaikan cukup banyak salah satunya di Blora.
“Tapi kami tetap optimis dengan waktu yang tersisa dari target, akan selesai,” katanya.
Ia menyebutkan ruas jalan Provinsi Jateng sebanyak 88 persen dalam kondisi mantap, sedangkan sisanya 12 persen sedang dalam perbaikan.
“Dari data kami, 88 persen sudah dalam kondisi mantap. Sisanya, mayoritas rusak ringan. Jadi, kami kejar, baik yang ringan maupun berat akan selesai sesuai target,” katanya.
Ia menargetkan kondisi ruas jalan provinsi pada H-15 lebaran sudah tanpa lubang dan siap untuk menghadapi arus mudik dan balik Idul Fitri 1446 Hijriah.
“Jadi, nanti tanpa lubang. Kami selesaikan H-15 lebaran sudah selesai semua,” katanya.
Meski demikian, pihaknya terus melakukan evaluasi sehingga jika masih ditemukan jalan berlubang akan cepat dilakukan penanganan.
“Untuk susur jalan ini akan terus kami lakukan di semua ruas jalan provinsi sehingga penanganan bisa dengan cepat,” katanya. (Lingkar Network | Anta – Lingkarjateng.id)