PATI, Lingkarjateng.id – Warga Desa Keboromo, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati berinisial S (51) dilaporkan hilang oleh pihak keluarga pada Jumat, 24 Februari 2023. Diduga, S hanyut di Sungai Silugonggo saat hendak mencari kepiting.
Kapolsek Tayu, Iptu Aris Pristianto, menjelaskan kronologis peristiwa dari keterangan saksi berinisial R yang merupakan istri korban bahwa S sempat berpamitan kepada R saat hendak pergi ke Tempat Pelelangan Ikan di Desa Sambiroto, Kecamatan Tayu pada Jumat pagi sekitar jam 06.00 WIB.
Biasanya S pulang sekira jam 13.00 WIB, namun hari itu belum pulang. R kemudian mencari suaminya bersama tetangga. Akan tetapi, hingga jam 16.00 WIB S masih tak kunjung ditemukan dan hanya mendapati perahu milik korban bersandar di tepi sungai.
“Pencarian oleh pihak keluarga bersama warga sekitar pukul 4 sore hanya menemukan jukung milik korban dengan jarak 2 Km dari TPI Sambiroto,” jelas Iptu Aris saat dikonfirmasi pada Sabtu, 25 Februari 2023.
Setelah itu, R melapor ke Polsek Tayu pada jam 16.30 WIB bahwa suaminya hilang. Selanjutnya kepolisan melakukan penyisiran di sepanjang sungai dipimpin oleh Aiptu Ali Mayar.
“Kami mendatangi tempat kejadian orang hilang di muara sungai menuju laut Jawa turut Desa Sambiroto, Tayu,” imbuhnya.
Saat penyisiran, diketahui debit air sungai masih tinggi karena hujan cukup deras dalam beberapa hari terakhir sehingga cukup menyulitkan pencarian korban.
Dari hasil penelusuran, diduga korban hilang terbawa arus Sungai Silugongonggo. Hingga hari ini, korban masih belum ditemukan dan pencarian masih dilakukan
“Sampai saat ini korban belum ditemukan. Diperkirakan tenggelam dan hanyut di muara sungai menuju laut Jawa,” tandasnya. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Lingkarjateng.id)
