Banyak Telan Korban, Warga Minta Jembatan Bandungharjo Grobogan Diperbaiki

RUSAK: Kondisi jembatan rusak di Desa Bandungharjo, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan, Selasa (13/7). (Muhamad Ansori/Lingkarjateng.id)

RUSAK: Kondisi jembatan rusak di Desa Bandungharjo, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan, Selasa (13/7). (Muhamad Ansori/Lingkarjateng.id)

GROBOGAN, Lingkarjateng.id Jembatan penghubung antar desa di Dusun Bulukharjo, Desa Bandungharjo, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan membutuhkan perbaikan. Sebab, jembatan yang terbuat dari kayu, besi, papan cor pada tiang penyangga sudah mulai rusak. Bahkan, jembatan ini juga sangat membahayakan bagi pengguna jalan saat melintas ketika turun hujan.

Suwito, warga sekitar mengungkapan, jembatan tersebut sering memakan korban. Sudah banyak warga yang terpeleset hingga tercebur, bahkan patah kaki. Menurutnya, jembatan tersebut dibangun oleh swadaya masyarakat. Hingga saat ini, belum ada penanganan serius oleh pihak terkait.

“Kalau jembatan ini sudah rapuh kalau hujan sangat licin, banyak orang yang jatuh. Anak-anak kecil sering terpeleset. Ada 10 orang yang jatuh, ada yang kakinya patah bahkan ada yang sampai kepalanya pecah, sampai sekarang masih ada yang cacat. Kalau banjir ngeri banget soalnya jembatan ini goyang sekali, sehingga kalau orang mau nyebrang sampai lewat jembatan ini gak berani,” ujarnya pada Selasa (13/7).

Suwito berharap, pemerintah setempat memperbaiki kondisi jembatan yang rusak tersebut. Pasalnya, jembatan itu menjadi akses warga dalam menjalankan mobilitas.

Jembatan pernah lepas, itu masih rusak. Itu dibangun swadaya masyarakat, saya ingin pemerintah memperbaiki jembatan,” harapnya. 

Hal senada juga disampaikan oleh Eka. Ia mengatakan, jembatan tersebut sangat dibutuhkan warga.

“Dulu pernah patah, pengennya diperbaiki, supaya tidak ada korban kecebur saat melintas ketika hujan turun,” harapnya. (Lingkar Network | Muhamad Ansori – Koran Lingkar)

Exit mobile version