Jembatan Gabus Salatiga Ambrol Diterjang Banjir Bandang, 1 Orang Tewas

EVAKUASI: Sejumlah personel tim gabungan meninjau lokasi Jembatan Gabus di Dusun Salam, Kelurahan Randuacir, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga pada Rabu, 6 Maret 2024. (Humas Polres Salatiga/Lingkarjateng.id)

EVAKUASI: Sejumlah personel tim gabungan meninjau lokasi Jembatan Gabus di Dusun Salam, Kelurahan Randuacir, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga pada Rabu, 6 Maret 2024. (Humas Polres Salatiga/Lingkarjateng.id)

SALATIGA, Lingkarjateng.id Jembatan Gabus ambrol di Dusun Salam, Kelurahan Randuacir, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga mengakibatkan satu warga tewas tertimbun material jembatan, Rabu, 6 Maret 2024.

Jembatan Gabus itu ambrol akibat diterjang banjir bandang sekira jam 03.00 WIB. Menurut laporan yang diterima masih ada satu korban dalam pencarian sementara dua korban lainnya sedang dirawat di rumah sakit.

Adapun korban tewas akibat Jembatan Gabus ambrol diketahui bernama Maratus Sholihah (22), warga Gentong Lor RT 04 RW 02, Desa Gentong, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Ia merupakan karyawan pabrik sepatu PT SCI di Salatiga.

“Kejadiannya dini hari tadi. Berdasarkan data sementara, jembatan ambrol akibat diterjang banjir bandang kiriman dari Desa Tajuk, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang. Untuk korban, 1 orang meninggal dunia, dua korban selamat dan sudah dibawa ke rumah sakit. Satu korban lagi masih dalam proses evakuasi,” jelas Lurah Randuacir  Dian Widi Nafisa saat dikonfirmasi.

Dian menyampaikan, hingga sejauh ini pihaknya abelum mengetahui identitas semua korban yang terdampak jembatan amborl di Dusun Salam itu.

“Identitas korban belum diketahui,” ujarnya.

TKP: Lokasi jembatan ambrol di Dusun Salam, Kelurahan Randuacir, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga pada Rabu, 6 Maret 2024. (Humas Polres Salatiga/Lingkarjateng.id)

Menurut data yang dihimpun, jembatan di Dusun Salam itu ambrol sekira jam 03.00 WIB namun baru diketahui warga sekira jam 05.00 WIB. Saat itu dua orang warga yang merupakan pasangan suami istri hendak pulang ke rumah lewat Dusun Salam, Randuacir.

Saat hendak melewati jembatan ambrol, mereka dikejutkan oleh suara orang minta tolong yang berasal dari lokasi jembatan ambrol. Beberapa waktu kemudian, terlihat seorang pengendara sepeda motor melintas jalan tersebut.

Pasangan suami istri itu pun berteriak meminta tolong kepada pengendara motor tersebut. Namun pengendara motor tidak menghentikan laju motornya dan akhirnya terjun ke jembatan yang ambrol. Selanjutnya pasangan suami istri itu, melaporkan ke warga sekitar dan meminta bantuan untuk menolong korban.

Sejauh ini, petugas tim gabungan berhasil mengevakuasi tiga orang korban dan motor yang terjun ke dalam jembatan yang ambrol.

Satu orang korban diketahui meninggal dunia di lokasi kejadian dan dua orang korban selamat setelah dievakuasi dan langsung dibawa ke rumah sakit. (Lingkar Network | Angga Rosa – Lingkarjateng.id)

Exit mobile version